BeritaBalap.com-Afridza Syach Munandar sudah meninggalkan kita untuk selamanya. Kembali kepada Sang Khalik sebagai Maha Pencipta pada Sabtu lalu, 2 November dalam rangkaian balap Asia Talent Cup 2019 di Sirkuit Sepang, Malaysia.
BACA (JUGA) : Mengenang Kepergian Afridza, Ini VIDEO Terakhir Saat Motoprix 2019 Tasikmalaya (21-22 Sept)
Pastinya, pembalap low-profile ini banyak meninggalkan kenangan indah. Banyak sekali yang merasakan sentuhan hangatnya dalam berkomunikasi. Termasuk dengan mekaniknya di Astra Motor Racing Team Yogyakarta (ART Jogja), yaitu Mlethiz MBKW2 yang selama ini memback-up pacuan Honda Sonic 150R nya.
Sekilas informasi saja, berkat sentuhan Mlethiz MBKW2 dan skill spesial Afridza, maka pembalap asal Tasikmalaya usia 20 tahun tersebut merupakan racer yang paling banyak meraih podium MP1 (Expert) dalam balapan Kejurnas OnePrix 2019 ataupun Motoprix 2019 saat singgah di Sirkuit Bukit Peusar Tasikmalaya.
BACA (JUGA) : Demi Penghormatan Afridza, Nomor Start #4 Tidak Akan Dipakai Lagi (ATC 2020)
Afridza diklaim sebagai Rajanya Trek Bukit Peusar dan menjadi kebanggaan Rudi Hadinata selaku manajer tim ART Jogja “Afridza itu anak yang sangat baik, Mas. Rajin sholat. Tidak pernah lupa walau dalam balapan. Set-up enginenya istimewa, Mas. Banyak kelebihannya, “ujar Mlethiz MBKW2 yang merasa sangat kehilangan.
“Yang pasti, dia juga tidak banyak mengeluh dengan motor. Selalu merasa bersykur dan merasa optimal. Saya juga sudah paham apa keinginannya sehingga komunikasi kita sangat efektif sekali, “tambah Mlethiz MBKW2. Selamat jalan Afridza, surga terindah untukmu di sisiNYA. Amin… BB1