BeritaBalap.com-Aksi spektakuler Celestino Vietti dalam balap Moto2 Catalunya Spanyol, Minggu (5 Juni) makin menjadi ketertarikan tersendiri bagi tim-tim MotoGP.
BACA (JUGA) : Bagnaia Pecco Marah Besar Pada Nakagami, Aksi Gilanya Disebut ‘Tidak Punya Otak’
Terlebih yang memang ingin merekrut para petarung muda. Terlebih lagi, murid VR46 ini masih berusia 20 tahun dan menjadi kandidat kuat juara dunia Moto2. Vietti mengamuk dalam beberapa lap akhir hingga melibas semua lawan dengan cara yang tergolong agresif, berani dan tetap dalam perhitungan.
Konteks ini yang menjadi motivasi kuat tim WithU RNF Aprilia (nama tim saat tahun 2023, red) berupaya untuk meminangnya. Manajemen tim memang mengedepankan kesepakatan dengan pihak pabrikan Aprilia sebagai tim satelit yang fokus pada pembinaan. Makin mendukung karena prestasi duet Andrea Dovizioso dan Darryn Binder loyo. Posisinya dalam standing point berada di deretan terbawah.
BACA (JUGA) : Bos Ducati Tegaskan Tidak Pakai Miller Lagi (2023), Siapa Gantikan Bastianini Di Gresini ?
Disamping itu, Gresini Racing, terlebih Ducati sebagai penentu keputusan pastinya sangat tertarik untuk menariknya sebagai pengganti Enea Bastianini yang akan naik ke level tim pabrikan ataupun tim Pramac Racing. Ducati saat ini berupaya menjaga hubungan baik dengan VR46 Riders Academy. Ini penting untuk pembibitan mereka.
BACA (JUGA) : Keren ! Podium 1-2 Moto3 Catalunya Rider Usia 17 Dan 16 Tahun, Mario Aji Tidak Finish
“Sejauh menyangkut Celestino, sulit diperkirakan saat ini karena kami berjuang untuk kejuaraan dunia. Dan jika pada akhirnya dia memenangkan gelar, maka dia harus mencoba masuk ke MotoGP. Tapi saat ini kami mengikuti balapan demi balapan dan setelah dua seri balapan lagi, kami akan berbicara tentang masa depan. Sejauh ini itu belum terjadi, “tambah Pablo Nieto selaku manajer Mooney VR46 Racing Team yang dilansir dari SpeedWeek. BB1
Hasil Juara Moto2 Catalunya :
Klasemen Sementara Moto2 Catalunya :
