BeritaBalap.com-Ternyata juara nasional MP1 (Expert) dan MP2 (Novice) yang ditahbiskan dalam final OnePrix 2019 di trek Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya (10 November) adalah pengguna riset aktual dari Knalpot Proliner TR2.
Ini produk terbaru yang notabene dalam pengembangan riset dan ujicoba yang konsisten dilakukan. Konsepnya, bagaimana memaksimalkan pembuangan hasil pembakaran yang optimal dalam berbagai tingkat percepatan.
Mantapnya, pelepas gas buang berbahan stainless by Proliner TR2 tersebut sukses menghantar Fitriansyah Kete (Astra Motor Racing Team Yogyakarta) dan Moh Murobbilvitoni (Proliner 549 Kaboci) menjadi yang terbaik di kategori Seeded dan Pemula (A).
Masing-masing dengan pacuan Honda GTR150 dan Yamaha MX King 150. Pastinya untuk diameter pipa di area P1, P2 atau konstruksi silincer disesuaikan dengan kebutuhan mesin. Soal material yang dipakai dijamin memiliki kualitas terbaik. Lebih baik dalam menghantar panas.
“Jadi produk knalpot TR2 yang dipakai memang masih protoype dan disesuaikan dengan kebutuhan mesin masing-masing. Kedepan ini akan diproduksi massal untuk meningkatkan perfoma berbagai jenis motor. Kita pembuktian dahulu di balap nasional dan terbukti menjadi yang terbaik, “tutur Rio Tan dari Reserarch & Development PT. Enwan Multi Partindo sebagai distributor utama produk Knalpot Proliner.
“Kita memiliki data pengembangan dan perbandingan yang terus kita evaluasi. Grafik RPM meningkat tajam, baik dalam konteks Horse Power ataupun dalam hal torsi. Ini kelebihan spesial Knalpot Proliner TR2, “tambah Rio Tan yang hadir langsung di Final OnePrix 2019 Surabaya dan tampak sumringah karena mendominasi perolehan jawara nasional. tim
