Patut Dicontoh ! Joan Mir dan Petrucci Berpelukan Setelah Bertabrakan di Misano

BeritaBalap.com-Joan Mir (Suzuki Ecstar) merasa bersalah telah menabrak Danillo Petrucci (Tech3 KTM) di seri ke-16 MotoGP Misano, Minggu lemarin (24 Oktober). Itu terjadi saat masih di lap awal karena masih ada 25 lap tersisa.

BACA (JUGA) : Kerennya Pecco Datangin Quartararo Dan Ucapkan Selamat, Ini Videonya

Mir yang juga juara dunia MotoGP 2020 tampak tampil ngotot karena menjalani balapan dari posisi ke-18.  Doi terkena penalti hukuman long lap. Boleh jadi, kondisi yang membuatnya kurang tenang dalam melakoni race. Harus cepat dan cepat untuk memotong lawan.

koizumi

Joan Mir sliding atau terpeleset di tikunga ke-2 hingga menyeret Petrucci ke area gravel. Yang menarik, tidak ada emosi diantara keduanya. Mereka berjabat tangan dan kemudian berpelukan. Demikian yang diklaim sebagai potret sportifitas yang perlu dilestarikan di dunia balap.

BACA (JUGA) : Jorge Lorenzo Juara Dunia Terakhir Yamaha 2015 Hadir Memeluk Quartararo, Ini Ucapannya

“Saya menyalip Danilo, tetapi dalam perubahan arah saya kehilangan bagian depan dan jatuh. Saya minta maaf. Itu bukan menyalip yang tidak pada tempatnya atau tindakan improvisasi, saya pikir Danilo tidak marah untuk ini. Mungkin saya bisa melewatinya dua tikungan kemudian, tetapi saya melihat celah dan mencoba. Itu adalah kesalahan saya dan saya minta maaf, tidak menyenangkan hal-hal ini terjadi, “terangf Joan Mir.

“Saya senang Danilo baik-baik saja, saya tidak melakukannya dengan sengaja. Itu tentu bukan hadiah yang ingin saya berikan padanya, “tambah Joan Mir.

BACA (JUGA) : Wow ! Quartararo Sejarah Pertama Perancis Sejak Balapan Lahir 51 Tahun Lalu

Petrucci menyebut pula bahwa Joan Mir adalah anak yang sangat baik. Itu yang melekat pada pikirannya karena ia tahun betul ketika Joan Mir bekerja dengan ayahnya di tim Leopard Racing.

“Joan mencoba melewati saya, tetapi dia jatuh dan kami berakhir di tanah. Tidak banyak lagi yang bisa dikatakan. Ini adalah hal-hal yang bisa terjadi, “ucap Petrucci.

“Saya ingin sekali menyelesaikan balapan terakhir saya di Italia untuk mengucapkan selamat tinggal kepada teman-teman saya di sirkuit, tetapi kami tidak memiliki banyak keberuntungan tahun ini. Saya tahu saya tidak terlalu cepat, tetapi saya ingin menyelesaikannya.”

“Dia meminta maaf, saya memahami situasinya dengan sangat baik. Joan adalah anak yang sangat baik, saya mengenalnya sebagai seorang anak, ketika dia bekerja di tim Leopard dengan ayah saya. Dia muda dan sangat cepat, dia mungkin tahu dia memiliki kecepatan untuk berada jauh di depan. Tapi begitulah jalannya, aku juga minta maaf untuk mereka yang datang menemuiku, ”tambah Petrucci. BB1

Hasil MotoGP Misano : 

Facebook Comments

You May Also Like