Profil HarTech Jogja, Spesialisasi Motor 2 Tak, Langganan Podium

BeritaBalap.com- Skuad HarTech Jogjakarta pada peta pertarungan kelas bergengsi semacam Sport 2 Tak TU 140 cc/Super Pro, Underbone 125 cc dan 116 cc memang selalu menjadi ancaman.

Bahkan pacuannya ini selalu menunjukkan potensi prestasinya di tangga podium. Sepak-terjang HarTech Jogjakarta sendiri tak lepas dari racikan mekanik Hariyanto Dwi Purwoko.

BACA (JUGA) : Road Race Semarang : Sensasi Knalpot Kiri Underbone 116 By HarTech Jogja

koizumi

Jadi Mas Har, sapaan akrabnya adalah kakak dari pembalap senior from Yogyakarta, Diaz Kumoro Djati. Oh… ya ya ya ! Berarti saudaraan juga ya dengan Om Penta Wijaya karena isteri dari Diaz adalah puteri Om Penta. Kemudian pula bersaudara dengan Bima Aditya serta Gupita Kresna. Benar-benar keluarga besar racing.

Perjalanan bengkel HarTech Jogja sendiri terbangun berkat sering menemani sang adik Diaz Kumoro Djati berlaga di berbagai event balap.

“Mulanya ikut di bengkel harian kakakku Eko Kawer Sindho Motor, dan setelah itu baru buka bengkel sendiri,” buka Mas Har. Alhasil, di tahun 2008 bengkel HarTech mulai berdiri di daerah Ngentak, Bangunjiwo, Kasihan, Bantul, Jogjakarta dengan kapasitas sebagai bengkel harian.

Setelah itu ditahun 2012, HarTech mulai turun balap skala fun race dengan meracik pacuan dari Diaz Kumoro Djati. Lalu dari kiprahnya itu mulai mengembangkan risetan dan ramuan motor 2 stroke.

Tak pelak bisa dikata HarTech ini sedari awal fokus dan menspesialisasikan dirinya sebagai tuner 2 Tak. “Aku fokuskan di 2 Tak dengan alasan biaya lebih murah dan kencang, juga meramu mesin 2 Tak itu punya daya seni tersendiri,” ujarnya.

Nah, ditahun 2020-2021 ini, HarTech Jogjakarta menggawangi 2 tim yaitu Gandewo Heavy Equipment Jogjakarta dan TKRJ Bandung yang masing-masing mengusung maskot pacuan RX King Super Pro, Underbone 125 dan Underbone 116. you

Facebook Comments

You May Also Like