BeritaBalap.com-Jonathan Rea (Kawasaki Racing Team) protes dengan keputusan FIM yang membatasi limiter RPM pacuan Kawasaki ZX-10RR menjadi 14.600 saja.
Padahal selama ini dalam berbagai kesempatan latihan, mereka pakai hingga RP 15.100. Penurunan yang signifikan. Makin merepotkan karena regulasi ini dikelarkan pada hari Jumat. Begitu mepet waktunya dengan sesi latihan bebas. Kondisi ini yang disebut Rea bahwa perfoma ZX-10RR nya sama dengan tahun lalu.
“Ini membuat frustrasi karena itu keputusan yang dibuat Jumat lalu. Berita ini terlambat diumumkan. Pada akhirnya kami memiliki kecepatan yang sama seperti tahun lalu, ”tegas Jonathan Rea yang juga juara dunia WorldSBK dalam 6 tahun belakangan (2015-2020).
Lebih lanjut, Rea membantah keras pernyataan Direktur Teknis FIM Scott Smart. Terkait pernyataan bahwa Kawasaki ZX-10RR versi 2021 ini adalah mesin lama. Bukan yang baru. Alhasil, diberlakukan batasan RPM yang sama.
“Ini bukan mesin yang sama. Ini adalah mesin yang berbeda dengan komponen yang berbeda. Kami memiliki piston baru dan bagian lain juga baru. Ada apa, mesin baru ? Apakah ini berarti bahwa pabrikan harus menginvestasikan jutaan dalam kejuaraan dunia Superbike untuk mengembangkan generasi mesin yang sama sekali baru ? Itu bukan semangat dalam Superbike”.
“Ini sangat sulit karena pabrikan tidak bisa melakukan perubahan setiap dua atau tiga tahun. Dulu, ada model baru setiap empat tahun, ”tambah Rea.
Mengacu data top speed dalam latihan bebas ke-2 (FP2) di trek Aragon, Rea mengukir 304,2 km/jam. Itu kalah dari data top speed motor Ducati (308,6 km/jam), Honda (309,5 km/jam), BMW (305,1 km/jam) dan Yamaha (305,9 km/jam). BB1
Hasil Kombinasi FP1-FP2 WorldSBK Aragon :