BeritaBalap.com-Akhir tahun 2020, dipastikan semua pembalap tim Suzuki habis kontraknya. Apakah nama Alex Rins dan Joan Mir akan kembali dipertahankan ? Apakah mereka memilih untuk pergi ? Belum ada yang tahu. Namun untuk saat ini, manajer tim Suzuki, Davide Brivio mengaku puas dengan hasil yang diberikan oleh kedua pembalap tersebut.
Namun ditegaskannya, bahwa Suzuki tidak mau menahan para ridernya jika memang memaksa ingin pergi. Ini yang pernah mereka lakukan ketika Maverick Vinales pergi ke Yamaha (2016).
“Kami sangat senang dengan Rins dan Mir, tetapi kami belum berbicara dengan mereka tentang masa depan. Akan sangat baik untuk melanjutkan bersama. Kami ingin melanjutkan dengan mereka. Dengan Maverick, pada saat itu kami memutuskan untuk menghormati kemauannya. Kami bisa menahannya, tapi itu bukan cara kami, “tegas Brivio yang dilansir dari media asal Italia, Tuttomotoriweb.com.
“Saat ini, kami memiliki anggaran yang kami butuhkan. Tentu saja kami akan meminta lebih banyak nanti. Kami tidak memiliki sponsor sehingga kami memiliki anggaran yang lebih besar daripada tim lain. Kami senang dengan komitmen Suzuki di MotoGP, “tambah Brivio.
Nah, ada satu hal menarik yang diungkapkan Brivio sehubungan pilihan mereka jika Rossi atau Lorenzo ingin masuk Suzuki. Anyway, memang sempat beredar rumor bahwa Suzuki ikut tertarik dengan Lorenzo sebelum juara dunia MotoGP 2010, 2012 dan 2015 tersebut memutuskan untuk bergabung di tim Repsol Honda. Rossi sendiri akan berakhir kontraknya dengan Yamaha pada akhir 2020.
“Mungkin Valentino akan datang kepada kita, kemudian dia baru pensiun, sedangkan Lorenzo tidak akan pernah kembali, “tukas Brivio yang memang pernah bersama dengan The Doctor. Brivio yang berjasa besar bagi Yamaha karena menggaet Rossi dari Honda trahun 2003. Brivio menjadi direktur balap Yamaha sejak tahun 2002 hingga 2010. BB1
Klasemen Sementara MotoGP 2019 :
