BeritaBalap.com-Berbagai cara ditempuh Dorna Sports sebagai penyelenggara MotoGP. Maksudnya, ditengah kondisi wabah Virus Covid-19 yang memprihatinkan karena terus menelan korban jiwa. Mulai upaya pengurangan kru tim ataupun balapan tanpa penonton.
Termasuk memesan alat tes Covid-19 sebanyak 10 ribu buah. Sebelumnya Dorna sudah bagi-bagi duit kepada tim privateer MotoGP, Moto2 dan Moto3 untuk 3 bulan (April-Juni).
BACA (JUGA) : Fix..! Dorna Dan IRTA Sepakat Jumlah Kru MotoGP, Moto2 & Moto3 Berkurang, Berapa ?
Lebih lanjut, Bos Dorna, Carmelo Ezpeleta mengungkap 3 skenario yang akan dijalankannya hingga seri MotoGP dapat berlangsung. Skenario ini berdasarkan perkembangan situasi di lapangan dan range waktu yang tersedia.
Apa saja skenario tersebut ? “Kami memikirkan 3 skenario. Yang paling optimis adalah memulai balapan pada pertengahan Juli nanti. Pada tanggal 27 April saya harus berbicara dengan penyelenggara di seri Jerman. Hal yang optimis adalah memulainya di Brno dan Austria, “terang Carmelo Ezpeleta, CEO Dorna Sports.
BACA (JUGA) : Bos Dorna Pesan 10 Ribu Alat Tes Covid-19, Buat Kru Balap Yang Dikurangi ?
“Skenario kedua adalah mengadakan 10-12 dokter berdasarkan hukum masing-masing negara jika mungkin untuk mengatur acara dengan atau tanpa penonton. Ini akan dijalankan untuk bulan Oktober, November dan Desember, “ucap Carmelo Ezpeleta.
Nah, yang terakhir ialah memilih 3 sirkuit yang dianggap aman dan balapannya berputar di lintasan itu saja. Ini bisa 6 seri ataupun 9 putaran. Jadi selain lebih aman, juga efisien untuk pengeluaran tim. Pastinya, yang dipilih ialah trek-trek di Eropa.
BACA (JUGA) : MotoGP Tidak Diijinkan Di Spanyol ? Pemerintah Larang Hingga 6 Bulan Kedepan
“Skenario ketiga adalah kasus terburuk yaitu memilih 2 atau 3 sirkuit pada bulan November dan melakukan segalanya disana, bahkan mungkin tanpa audiensi. Jika Valencia adalah balapan terakhir, itu mungkin terjadi. Kami sudah membahas ini dengan trek Valencia. Jika kejuaraan dunia berakhir pada bulan Desember, kami akan melakukannya di negara yang lebih hangat, “tukas Carmelo Ezpeleta. BB1