BeritaBalap.com-Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) memang ada di posisi ke-4 dalam hasil kombinasi latihan bebas pertama dan kedua (FP1 dan FP2) MotoGP Portimao, Portugal.
Best-timenya 1 menit 39,692 detik. Gapnya dengan Johann Zarco yang merebut posisi tercepat ialah ialah 0,247 detik. Namun rookie MotoGP 2019 tersebut menyebut bahwa Portimao yang disebut trek roller-coaster karena permukaannya lintasannya yang naik-turun adalah yang terberat. Tersulit katanya.
BACA (JUGA) : FP2 MotoGP Portimao : Zarco Tercepat Tapi 15 Rider Catat 1 Menit 39 Detik-An, Aprilia Konsisten
Belum dapat menentukan titik pengereman secara konsisten. Cukup mengagetkan ketika dalam kecepatan tinggi kemudian tiba-tiba ada tikungan yang posisinya menurun.
“Keluar dari tikungan terakhir oke, kami bisa melakukannya dengan kecepatan tinggi. Saya penasaran untuk melihat seberapa cepat kita. Saya pikir kami sudah mendekati 250 km/jam, masih di tanjakan dan dengan posisi miring yang wheelie, itu perasaan yang luar biasa”.
“Dan di bagian turunan, lap pertama seperti berada di roller coaster sungguhan, rasa di perutnya cukup intens. Saya merasa masih memiliki ruang untuk berkembang karena treknya sangat sulit, “terang Quartararo yang sedang berjuang untuk meraih posisi ke-3 dalam klasemen akhir MotoGP 2o20.
BACA (JUGA) : Wow ! Di Portimao Alberto Puig Katakan Tidak Ada Kepastian Kapan Marquez Kembali Balap
“Titik pengereman sangat sulit bagi saya karena kamu tidak dapat melihat apapun. Sulit sekali mendapatkan titik acuan. Saya pikir itulah kesulitan terbesar di MotoGP. Kami tahu betapa pentingnya mendapatkan titik pengereman yang sempurna. Secara tidak sadar, kamu mengerem lebih awal dari yang seharusnya.
“Setiap orang akan mengambil langkah maju. Secara umum, saya akan mengatakan itu trek terberat yang pernah saya kendarai dengan motor MotoGP, “tambah Quartararo yang berasal dari Perancis dan masih berusia 21 tahun. BB1
Hasil Kombinasi FP1-FP2 MotoGP Portimao :