BeritaBalap.com-Marc Marquez (Repsol Honda) sudah mengumumkan kepindahannya ke tim Gresini Racing untuk musim depan (2024). Jadi akan berduet dengan adiknya Alex Marquez yang sudah lebih dahulu bergabung.
BACA (JUGA) : Miguel Olveira Target Serius Honda Pengganti Marc Marquez, Apakah Bisa ?
Tentu saja, kursinya masih kosong hingga berita ini ditulis. Kondisi demikian yang kemudian diakui oleh Johann Zarco (Pramac Racing) bahwa ia tergiur untuk dapat menempatinya. Johann Zarco memang sudah resmi bergabung dengan tim LCR Honda (2024).
Nah, dikarenakan ada peluang yang terbuka untuk masuk, maka ia akui siap melakukan pembicaraan dengan manajemen Honda. Bagi petarung asal Perancis ini, adalah sebuah kebanggaan dapat masuk ke tim resmi atau utama alias pabrikan. Boleh jadi, ini yang dirindukan semua pembalap MotoGP.
“Pekerjaan saya di LCR akan hampir sama dengan di tim pabrikan karena saya punya kontrak untuk mendapatkan motor pabrikan dan mengerjakan pengembangan, tapi berada di tim pabrikan adalah kursi yang prestisius, melihat kemungkinan menempati kursi dari Marc. Dan yang diinginkan pembalap adalah memanfaatkan kesempatan ini. ”
“Jadi saya akan melakukan beberapa percakapan selama akhir pekan dan agen saya ada disana untuk melakukannya. Jadi kita benar-benar perlu memiliki gambaran yang jelas tentang Honda. Saya mengambil risiko meninggalkan Ducati dan sayalah yang menandatangani kontrak sebelum orang lain, untuk pindah dan menghadapi tantangan bersama Honda saat ini, yang merupakan momen yang cukup kritis. Jadi menjadi pengemudi di tim resmi setelah semua keputusan ini akan menjadi peluang bagus, ”terang Johann Zarco yang sudah berumur 33 tahun.
BACA (JUGA) : Bos Aprilia Marah Kepada Honda, Jangan Ganggu Kami ! Semua Sudah Tanda Tangan Kontrak
“Mereka (Honda, red) perlu memiliki 4 pembalap untuk tahun depan. Saat ini hanya ada tiga, jadi masuk akal untuk berbicara dengan pembalap lain. Mari kita lihat, karena saya sudah memiliki kontrak dengan Honda, jadi masuk akal untuk naik. Ya, ini sebenarnya bukan promosi, tapi dapat memiliki status bergengsi sebagai pembalap resmi, ”tambah Johann Zarco yang dikutip dari Motosan. BB1
Klasemen Sementara :
