BeritaBalap.com- Pembalap tim WithU Yamaha RNF Andrea Dovizioso sebut bahwa MotoGP Argentina yang berlangsung di Sirkuit Termas de Rio Hondo, akhir pekan ini (1-3 April) akan menjadi balapan paling sulit. Kok bisa ya ? Apa penyebab dan alasannya ?
BACA (JUGA) : Ribut Manajer Tim Repsol Honda Vs Bos Michelin Berlanjut, Puig : Dia Tidak Mau Akui Salah !
Padahal di tahun 2019 lalu Dovizioso yang kala itu masih menunggangi Ducati berhasil mendapat podium juara setelah bersaing ketat dengan Marc Marquez (Repsol Honda) dan Valentino Rossi (Monster Energy Yamaha).
Jika menilik jauh kebelakang, memang rider penungggang Honda dan Yamaha sejauh ini memenangkan balap diatas lintasan sepanjang 4,805 km dengan lima tikungan kiri dan sembilan tikungan kanan tersebut. Sebut saja Marc Marques (2014, 2016 dan 2019), Valentino Rossi (2015), Maverick Vinales (2017) dan Cal Crutchlow (2018) juga memenangi balapan di Termas.
BACA (JUGA) : Cek Ya ! Ini Jadual MotoGP Argentina Minggu Ini (1-3 April, Dalam WiB)
Lebih lanjut, ada apa dengan Dovizioso ? Apakah Dovi, sapaan akrabnya mempertimbangkan tunggangannya yang mengalami masalah elektronik saat berlaga di MotoGP Mandalika ? Sayang tidak dijelaskan lebih detail problem seriusnya. Yang pasti, ini merupakan kali pertama Dovi akan datang ke Termas sebagai petarung Yamaha M1.
“Saya pikir Argentina akan menjadi balapan paling sulit musim ini bagi saya. Kami tahu kami membuat keputusan dengan motor yang membuat paruh pertama musim menjadi sulit, tetapi saya akan melakukan yang terbaik dan saya pikir kami masih bisa melakukannya dengan baik, “ucap Dovi yang juga runner-up MotoGP 2017, 2018 dan 2019.
BACA (JUGA) : Kenapa Pol Espargaro Sebut Tanpa MM93 Kondisinya Tambah Sulit ? Kontrak Terancam ?
Menanggapi keluhan Dovi, Wilco Zeelenberg selaku manajer Tim WithU Yamaha RNF MotoGP ini memberikan langsung komentarnya. Tetap berusaha dan optimis, juga menyebut lintasan di Argentina itu tidak identik dengan motor tertentu.
“Saya pikir Termas adalah trek dimana setiap motor bekerja dengan cukup baik, termasuk milik kami. Jadi ini bukan trek untuk merek tertentu, tapi jalan tengah dimana setiap pengendara bisa menikmatinya, “tuturWilco Zeelenberg.
“Jika kami menemukan pengaturan yang baik, maka kami bisa menjadi baik disana. Itu akan membuat perbedaan dan karena itu kami berharap untuk kondisi yang stabil, “pungkasnya. Edhot
Klasemen Sementara MotoGP 2022 :
