BeritaBalap.com-Aleix Espargaro (Aprilia Racing) hanya finish ke-16, kemudian ke-11, ke-9 dan ke-10 dalam 4 seri terakhir MotoGP 2022 (Jepang, Thailand, Australia dan Malaysia).
BACA (JUGA) : Marquez Peringatkan Honda Di Sepang ! RC213V Tertinggal Jauh Ducati Di Trek Lurus
Tentu saja, ini jauh dari harapan karena sebelumnya Aleix Espargaro dapat memimpin klasemen sementara, bahkan berada pula di urutan ke-2. Artinya, sempat memiliki peluang atau mimpi untuk meraih juara dunia MotoGP.
Tetapi kemudian potensi ini pupus. Tidak mungkin lagi karena dalam 4 putaran terakhir beroleh poin yang sangat minim (18). Tidak memiliki data aktual ataupun tidak optimal dalam menganalisa data, itu yang dianggap Bos Aprilia Massimo Rivola menjadi penyebabnya.
BACA (JUGA) : Soal Team Order Ducati Di Sepang ? Ini Jawaban Pecco Pada Medsos Pribadinya
“Jika pada 3 balapan lain di luar Eropa, kami tidak memiliki data terbaru sebagai pembenaran, maka di Malaysia kami memiliki data terbaru karena kami melakukan beberapa tes MotoGP pada bulan Februari dan kami jauh lebih cepat”.
“Memang benar ada grip yang lebih tetapi perbandingan dengan yang lain sudah cukup. Kami harus membongkar semuanya dan menganalisisnya dengan baik, harus dikatakan bahwa bahkan di balapan sebelumnya kami melakukan kesalahan, kami tidak cukup baik dalam menganalisis kesalahan kami, ”terang Massimo Rivola selaku CEO Aprilia Racing.
BACA (JUGA) : Terungkap ! Bastianini Mengalah Dari Pecco Di Sepang Karena Perintah Tim
“Sekarang perburuan penyebabnya akan dimulai ialah perburuan menyangkut apa yang salah. Hari ini berakhirlah mimpi kecil kami yang kami miliki. Tapi di Valencia itu akan sama pentingnya bagi kami, karena kami memiliki banyak hal di antaranya seperti klasemen tim, pembalap dan konstruktor yang tidak ingin kami lewatkan, ”tambah Massimo Rivola yang dilansir dari Corsedimoto. BB1
Klasemen Sementara MotoGP :
