Yamaha Thailand Mundur AP250 (ARRC 2020), Bagaimana Tim Yamaha Indonesia Kedepannya ?

BeritaBalap.com-Yamaha Thailand Racing Team sudah jelas dan tegas memutuskan bahwa mereka mundur dari balap Asia Production 250 (AP250) dalam hajatan Asia Road Racing Championship 2020 (ARRC 2020).

Mereka pilih fokus balap Supersports 600 (SS600) dan Superbike 1000 cc (ASB1000) saja. Prediksi kuatnya, itu kategori yang dianggap realistis. Ini beritanya : Yamaha Thailand Tinggalkan AP250 (ARRC 2020), Fokus SS600 Dan ASB1000.

Lebih lanjut ada pertanyaan kritis, bagaimana kedepannya dengan tim Yamaha Racing Indonesia (YRI) yang dikomandoi Wahyu Rusmayadi sebagai manajer tim YRI ? Maksudnya untuk tahun 2021 nanti. Kalau musim ini sudah pastikan ikut dengan duet Anggi Setiawan dan Wahyu Nugroho.

koizumi

Sehubungan konteks ini, direspon langsung Bos Motor Sports Yamaha Indoensia, M Abidin. “Jadi untuk balap AP250 ada 2 variabel yang kita lihat dan perhatikan. Dan ini sama pentingnya. Pertama, ini merupakan sebuah jenjang balapan di level internasional. Itu tujuan kita dalam hal pembinaan. Jadi sebagai sebuah tahapan, “terang M Abidin, General Manager After Sales & Motor Sports PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).

“Nah, yang ke-2 adalah soal regulasinya AP250 masih logic atau tidak. Kalau tidak membuat pertarungan menjadi kompetitif, bisa saja ada pilihan mundur. Misal, kita pilih opsi langsung ke WorldSSP300 saja yang saya pikir budget biayanya tidak berbeda jauh dan itu lebih bergengsi. Jadi segala kemungkinan bisa terjadi, “tambah M Abidin.

BACA (JUGA) : Yamaha Indonesia Pastikan Balap Supersports 600 (ARRC 2020) Untuk Jangka Panjang

Pada intinya, kondisi demikian berhubungan dengan bagaimana pihak Two Wheels Motor Racing (TWMR) selaku promotor pelaksana dalam menyikapi fenomena mundurnya tim Yamaha Thailand Racing Team ini. Jangan menjadi momok hingga menular kepada tim-tim lainnya ! Itu logika sederhananya.

“Kita tidak semata-mata hanya melihat AP250 itu sebagai sebuah tahapan, namun kita juga realistis. Penyelenggara harus melihat ini secara fair. Saya pikir keputusan Yamaha Thailand itu realistis untuk saat ini dan bisa juga menjadi pilihan kita dengan berbagai opsi pilihan balap lainnya. Kita tunggu saja bagaimana aksi penyelenggara ARRC selanjutnya, “tambah M Abidin. BB1

VIDEO Viral Tik-Toknya Rossi-Vinales :

Facebook Comments

You May Also Like