Apa Kabar Can Oncu (16 Tahun) Yang Pernah Fenomenal ? Target Bosnya Balap Moto2 Tahun 2022

BeritaBalap.com-Can Oncu yang masih berusia 16 tahun diproyeksikan Kenan Sofuoglu untuk bertarung di balap supersports dunia (WorldSSP). Timya ialah Kawasaki Turki sebagai kerjasama antara tim Orelac dan Puccetti.

Oh ya, Sofuoglu ini adalah bos nya Can Oncu. Jangan lupa, Sofuoglu itu adalah tokoh otomotid di Turki dan saat ini sangat dekat dengan kekuasaan, terlebih beliau sahabatnya Presiden Turki sekarang.

Juara dunia Supersports sebanyak 5 kali tersebut (2007, 2010, 2012, 2015 dan 2016) berharap Can Oncu masuk ke level Moto2 tahun 2022 ataupun bisa pula superbike (WorldSBK). Tahun 2020 ini menjadi tahun adaptasi dengan WorldSSP dan lanjut 2021 sebagai juara dunia.

koizumi

BACA (JUGA) : Rider Moto3 Can Oncu (16 Tahun) Pindah Balap Supersports (WorldSSP)

“Ya, kami menyusun rencana ini bersama-sama. Tujuan pertama adalah mendapatkan pijakan dalam seri Supersport dan mencapai hasil yang baik. Kami hanya memikirkan musim ini, setelah itu kami akan melihat lebih jauh. Jika saya menemukan jalan keluar, kita memiliki kesempatan untuk membuat keputusan untuk masa depan. Saya bisa beralih ke kejuaraan dunia Superbike, termasuk juga ke kelas Moto2, “terang Can Oncu.

Sekilas informasi saja, Can Oncu pernah menjadi fenomena di tahun 2018 ketika meraih podium juara dalam balap Moto3 di Valencia (2018). Itu dengan bendera tim Red Bull KTM Ajo dengan umur yang masih 15 tahun 115 hari. Menjadi sejarah spesial bagi Turki, negara asalnya yang terakhir meraih podium di musim 1991. Sayangnya saat tarung full series 2019, justru tidak maksimal.

BACA (JUGA) : Can Oncu, Potensi 15 Tahun Yang Ditendang KTM (Moto3), Kemana 2020 ?

Lebih lanjut, Can Oncu menceritakan perbedaan menunggangi pacuan Moto3 dan Supersports 600 yang dijalaninya saat ini. Disebutnya bahwa Supersports 600 itu lebih kencang namun lebih berat karena memang ini motor produksi massal.

“Semuanya berbeda. Motor Moto3 ringan, motor 600 beda,  ini sangat dekat dengan motor jalanan. Ada banyak perbedaan dan oleh karena itu sulit untuk membandingkan kedua motor. Mesin supersport memiliki kekuatan lebih kencang, kamu harus menyesuaikan gaya mengemudi dan pengereman, “timpal Can Oncu yang juga jawara Red Bull KTM MotoGP Rookies Cup 2018. BB1

Tonton VIDEO Tentang Berapa Biaya Balap Asia Road Race (ARRC) Dalam Setahun :

Facebook Comments

You May Also Like