BeritaBalap.com-Menarik sehubungan apa yang diungkapkan oleh mantan bos tim LCR Honda Oscar Haro. Bahwa dalam klausul kontrak tim satelit, maka ada klausul bahwa rider tim pabrikan itu diprioritaskan atau diutamakan.
BACA (JUGA) : Kemenangan Bezzecchi Jadi Bukti Pengaruh VR46 Masih Sangat Besar Di MotoGP
Nah, konteks ini akan menjadi perhatian serius Marco Bezzecchi (Mooney VR46 Racing Team) yang penampilannya semakin seru saat ini hingga memimpin klasemen sementara MotoGP. Menggeser kedudukan Francesco Bagnaia ‘Pecco’ (Ducati Lenovo).
Tentu saja, klausul tersebut tadi tidak serta-merta berlaku sejak awal seri. Itu akan menjadi penting ketika tertinggal beberapa seri lagi, terlebih yang berhubungan dengan upaya Ducati dalam mempertahankan gelar juara dunia MotoGP yang diraih Pecco tahun 2022 lalu.
“Bagnaia balapan dengan 7 Ducati lainnya dan dia harus melakukan lebih baik dari mereka, karena dia dibayar untuk melakukan lebih baik dari mereka. Dia harus pintar dan ketika menyadari bahwa dia tidak dapat melakukannya, maka dia harus puas, ”tutur Oscar Haro yang merupakan mantan direktur olahraga tim LCR Honda.
BACA (JUGA) : Akhirnya Dall’Igna Komentarin Kejatuhan Pecco Di Argentina, Apa Sebabnya ?
“Dalam kontrak, pasti ada klausul yang diprioritaskan adalah tim pabrikan. Tapi di balapan, maka dia harus selalu memberikan 120 persen, kita lihat apa yang akan terjadi di Austin, ”tambah Oscar Haro yang dikutip dari PaddockGP. BB1
Klasemen Sementara MotoGP :