BeritaBalap.com-Test-rider atau penguji KTM Dani Pedrosa siap tampil sebagai wildcard di MotoGP Styria, Austria, akhir pekan ini (6-8 Agustus). Ini balapan perdana Pedrosa setelah terakhir melakukannya saat 2,5 tahun lalu.
Maksudnya, dalam konteks menjalani balapan reguler full series adalah terakhir tahun 2018 (November). Sampai disini jangan salah persepsi ya, bahwa tugas sebagai penguji dan balapan itu dipastikan jauh berbeda kondisinya.
BACA (JUGA) : Oliveira Belum Juga Tanda Tangan Kontrak Perpanjangan, Apa Kata Bos Besar KTM ?
Maka dari itu, pihak KTM tidak memasang target buat Pedrosa. Misinya adalah membedakan motor yang dipakainya yang diklaim RC16 versi 2022 dan yang dipakai para penunggang KTM lainnya.
Sehubungan balapan saat inipun Pedrosa menyebut bahwa sudah berbeda tehnologi dan generasi pembalapnya. Dijamin lebih berat dalam adaptasi dan persaingan. Alhasil, dia fokus ingin bersenang-senang saja, tidak memikirkan target finish keberapa.
BACA (JUGA) : Ditendang KTM, Petrucci Korban Dari Efek Domino Pembinaan
“Tujuan saya di Austria adalah menguji motor dengan mempertimbangkan balapan, kami harus memikirkan kualifikasi dan kami harus melihat performanya setelah menempuh jarak balapan selama latihan”.
“Saya harus beradaptasi dengan strategi balap baru dan membiasakan diri dengan semua bagian yang lebih berteknologi dari motor saat berkendara dengan pembalap lain. Harapan saya untuk balapan ini adalah untuk kesenangan dan kesenangan publik, jauh dari kondisi balapan terakhir saya, ”ujar Dani Pedrosa yang sudah berusia 35 tahun.
“Sulit untuk mengatakan bahwa banyak hal telah berubah di MotoGP, tetapi ada perubahan generasi yang jelas saat ini. Kami juga melihat bahwa kecepatannya semakin cepat dan dengan setiap putaran waktunya lebih baik, itu karena tim berkembang dengan teknologi. Sekarang kami harus mempertimbangkan lebih banyak faktor, “tambah Dani Pedrosa. BB1
