BeritaBalap.com-Sudah fix alias resmi ya bahwa Track House Racing menjadi tim balap MotoGP yang baru untuk musim depan (2024). Tim Track House Racing ini berasal dari USA. Makanya dengan livery motor dengan corak bendera USA.
BACA (JUGA) : Pecco Akan Dikontrak Untuk 5 Tahun Kedepan ? Ini Jawaban Big Bos Ducati
Jadi menggantikan manejemen tim CryptoDATA RNF yang diputuskan pailit alias bangkrut oleh Dorna Sports karena tunggakan beberapa hal yang harus dibayar. Oh ya, Dorna Sports elaku penyelenggara MotoGP memang punya kepentingan bisnis di USA. Mulai penonton ataupun menarik sponsor lebih banyak.
Dalam hal ini, tim Track House Racing tetap dengan pacuan Aprilia ya, juga dengan 2 pembalap sebelumnya, Miguel Oliveira dan Raul Fernandez. Alhasil, kepemilikan dan manajemen timnya yang diambil-alih.
BACA (JUGA) : Kehadirannya Membuat Kehebohan Para Pembalap Ducati, Apa Tanggapan Marquez ?
Oh ya, presentasi tim Track House Racing berlangsung di Milan pada Selasa (6 Des). Dihadiri oleh pendiri dan pemilik Trackhouse, Justin Marks, kemudian didampingi oleh CEO Aprilia Racing, Massimo Rivola, Chief Sporting Officer Dorna Sports, Carlos Ezpeleta dan Chief Commercial Officer Dorna Sports, Dan Rossomondo.
Lebih lanjut, berapa ya dana yang harus dibayar atau disiapkan manajemen tim Track House Racing yang selama ini identik dengan balap Nascar untuk pengambil-alihan tim CryptoDATA RNF ?
BACA (JUGA) : Bintang Muda Fermin Aldeguer (18 Tahun) Ungkap Alasan Tolak Tawaran Balap MotoGP 2024
Memang belum ada pernyataan resmi. Namun jika melihat data yang pernah ada, maka itu berkisar antara 15 juta euro atau sekira Rp. 250 milyar. Demikian dilansir dari The Race. Biaya sewa mesin menjadi biaya yang relatif mahal. Antara 2-4 juta euro per-rider atau seputar Rp. 33-66 milyar sesuai dengan spesifikasi.
Dalam konteks ini, data angka Rp. 250 milyar tersebut adalah saat VR46 mengambil alih tim Esponsorama Avintia untuk eksis di MotoGP 2022. Bisa jadi sedikit lebih besar tahun ini dari perkiraan angka tersebut. BB1
