Bos Besar Aprilia Menjawab ! Soal Tim Satelit (2022) & Rebutan Dengan Suzuki Buat Kerjasama Gresini

BeritaBalap.com-Aprilia diberitakan akan menghadirkan tim satelit musim balap 2022. Ini rencana mereka setelah akhir 2021 selesai kerjasama dengan Gresini Racing. Jadi Aprilia ini adalah satu-satunya tim pabrikan yang belum berdiri sendiri. Masih kerjasama dengan manajemen Gresini Racing. Beda dengan Honda, Yamaha, Ducati, Suzuki dan KTM yang sudah manajemen sendiri.

“Tujuan kami pasti memiliki 4  motor di sirkuit pada musim 2022, “tegas Massimo Rivola selaku CEO Aprilia Racing. Terlepas dari Gresini menjadi prioritas Aprilia karena sudah mengenal dekat orang-orangnya, diprediksi kuat bahwa Gresini juga menjadi bidikan Suzuki. Maksudnya, juga untuk mengelola tim satelitnya Suzuki (2022).

BACA (JUGA) : Resmi ! Bradley Smith Gantikan Andrea Iannone Di Tim Aprilia

koizumi

Wah, berarti Gresini Racing diperebutkan ya. Apakah kemudian Aprilia punya opsi lain, misal merayu dan menggaet Avintia yang bisa jadi akan dilepas Ducati jika mengacu konstruksi Dorna yang 1 tim utama dan 1 tim satelit ? Dalam hal ini, Ducati sudah kelebihan 1 tim karena sudah ada Pramac Racing.

“Ya, soal Gresini dilirik Suzuki itu masuk akal saja. Gresini memiliki lebih dari 20 tahun pengalaman di kelas utama. Dia telah membuat nama untuk dirinya sendiri di kejuaraan dunia MotoGP selama bertahun-tahun. Setidaknya di atas kertas, itu akan menjadi solusi yang lebih baik daripada Avintia. Pada saat yang sama, kami mungkin dapat mengakomodasi lebih banyak staf teknis Aprilia kami di Avintia, “tambah Massimo Rivola.

BACA (JUGA) : Aleix Espargaro Resmi Perpanjang Kontrak Dengan Aprilia (2021-2022)

“Saat ini kami berada dalam fase kritis dan sulit karena Corona. Karena itu, pertanyaan tentang tim satelit tidak dapat dinilai untuk saat ini. Namun, kami sadar bahwa kami tidak bisa tidur. Kita harus bergerak maju, “tambah Massimo Rivola yang kemarin (19 Juni) sudah mengumumkan bahwa Bradley Smith akan menjadi pembalap reguler Aprilia sambil menunggu keputusan banding Andrea Iannone.

Lebih lanjut, Rivola juga mengutarakan bahwa mereka saat ini menghadapai kendala serius sehubungan pendemi Virus Covid-19 yang membatasi segalanya dalam upaya test motor. Padahal, mereka sedang membutuhkan waktu ekstra untuk dapat menset-up motor Aprilia RS-GP yang benar-benar baru tahun 2020 ini.

“Memang benar, bahwa dibandingkan dengan pesaing kami, kami adalah satu-satunya pabrikan yang telah membangun motor yang sama sekali baru dengan mesin yang sama sekali baru juga. Krisis Covid 19 kemungkinan akan sedikit merugikan kita, begitu juga yang lain, karena kita sangat membutuhkan pengujian banyak kilometer di musim semi, “tambah Massimo Rivola. BB1

Tonton VIDEO Tentang Biaya Perbaikan Motor MotoGP Saat Terjadi Crash Atau Kecelakaan :

 

 

Facebook Comments

You May Also Like