BeritaBalap.com-Sampai dengan saat ini Dorna belum mengumumkan jadual MotoGP 2021. Bahkan jadual sementara juga belum dipublikasi.
Pastinya, semua ini mengacu pada kondisi pendemi Covid-19 saat ini dimana banyak negara yang sedang fokus menyelesaikan kasus Covid-19 di negaranya masing-masing.
BACA (JUGA) : Bos Avintia Tegaskan VR46 Harus Bayar Jika Ingin Adiknya Balapan, Sebut Tim MotoGPnya Tidak Lanjut 2022
Namun disebut oleh Bos Dorna, Carmelo Ezpeleta bahwa planning penyelenggaraan MotoGP 2020 berlangsung 8 bulan. Bukan 4 bulan seperti tahun 2020 ini yang memang sangat ketat dan melelahkan. Kan harus berjalan 15 seri. Ini sudah berjalan 10 putaran.
“Kami harus mulai di Qatar, pada Maret dan selesai di Valencia pada November. Kami memiliki banyak kemungkinan, tetapi yang terpenting adalah kami telah menunjukkan bahwa kami dapat terus balapan dimanapun meskipun terjadi pandemi, kami telah menunjukkan bahwa paddock kami tidak memiliki risiko, ”terang Carmelo Ezpeleta selaku CEO Dorna Sports yang memegang hak eksklusif penyelenggaraan MotoGP.
BACA (JUGA) : Rossi Kasih Saran Lorenzo Agar Optimal Jadi Test-Rider Di Masa Pendemi Covid
Maksudnya, yang terjangkit Covid-19 tidak signifikan. Cukup pegawainyanya Dorna dan 6 teknisi Yamaha serta seorang pembalap Jorge Martin. Tapi semua sudah “tertangkap” karena memang aturan ketat dan sudah menjalani isolasi, termasuk sudah negatif dalam tes lanjuta PCR.
Lebih lanjut ditegaskan oleh Ezpeleta, bahwa Dorna menunggu tanggalnya balap Formula One (F1). Wow.. balap jet darat ini yang diprioritaskan atau dikedepankan. Intinya, tidak akan dibuat bersamaan. Ini strategi promosi walaupun berbeda cabang olahraga.
“Kami belum dapat menerbitkan kalender karena kami bekerja dengan Formula 1 untuk menghindari kebetulan yang bersamaan. Tapi idenya adalah memiliki kalender yang bertahan 8 bulan, ”tambah Ezpeleta. BB1