BeritaBalap.com-Bos tim RNF Razlan Razali mengungkap jujur alasan sebenarnya hingga mereka menolak tawaran Yamaha untuk musim depan (2023) dan berlanjut memilih pindah pabrikan Aprilia.
BACA (JUGA) : Penjelasan Gamblang Bos Ducati Soal Jorge Martin Atau Bastianini (2023)
Jadi proses negosiasi dan penolakan terhadap Yamaha ini berlangsung saat 1 Minggu sebelum seri Mugello Italia. Apa yang sebetulnya menjadi alasan Razlan Razali setelah bersama Yamaha sejak 2019 ?
Padahal mereka pernah sukses di era Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli (2019-2020). Musim 2019, Quartararo sebagai rookie of the year dan peringkat ke-5 dalam klasemen akhir. Ataupun Morbidelli jadi runner-up MotoGP 202o.
BACA (JUGA) : Fix ! Ini Formasi Tim Moto2 Fantic VR46 Untuk Tahun Depan, Siapa Saja ?
Ternyata ini berhubungan dengan penawaran Yamaha yang hanya ingin mengontrak mereka 1 tahun saja (2023). Tidak mau lebih lama. Ini yang tidak diinginkan manajemen tim RNF. Mengingat mereka butuh kepastian jangka panjang karena investasi uang yang dilakukan tidak bernilai kecil. Makanya kemudian urun-rembug dengan Aprilia dan akhirnya deal.
“Mengelola tim MotoGP ialah sebuah bisnis, pengeluaran modalnya sangat besar. Dan untuk merencanakan hal tersebut, maka kamu harus memiliki strategi jangka panjang, ”tegas Razlan Razali yang dilansir dari Corsedimoto.
BACA (JUGA) : Ada 4 Ducati Di Posisi 5 Besar, Dall’Igna Puji Perfoma Spesial Pecco
“MotoGP itu adalah bisnis dan membutuhkan hasil penting. Dalam 2 tahun terakhir, kami berada di urutan kedua terakhir atau terakhir (dalam peringkat kejuaraan tim). Ini adalah sesuatu yang tidak ingin dilihat oleh sponsor. Dan di satu sisi, kami sebagai manajer berada di bawah tekanan. Jadi kita butuh hasil yang bagus di awal tahun depan, ”tambah Razlan Razali yang berkewarganegaraan Malaysia. BB1
Hasil MotoGP Silverstone :
