BeritaBalap.com-Tim Honda diisukan semakin kuat untuk memiliki salah satu diantara Fabio Quartararo (Monster Yamaha Energy) dan Joan Mir (Suzuki Ecstar). Ini buat pendamping Marc Marquez di tim Repsol Honda musim 2023.
BACA (JUGA) : Soal Quartararo Ditaksir Honda Dan Ducati, Apa Jawaban Bos Yamaha ?
Nah, perkembangan terbaru, bahwa nama Joan Mir yang semakin dekat. Makin realistis untuk dimiliki. Demikian yang diutarakan tokoh senior MotoGP Carlo Pernat yang pernah menjadi manajer VR46, Capirossi, Andrea Iannone dan lain-lain.
Joan Mir diklaim semakin mudah diperoleh dibanding Quartararo. Apa sebab ? Secara logika, Yamaha pastinya akan berupaya mempertahankan FQ20, juga Quartararo merasa nyaman karena menjadi anak emas di Yamaha. Kalau di Honda, itu mustahil selama ada Marc Marquez.
BACA (JUGA) : Bursa Pembalap MotoGP 2023 Terbuka Semua, Quartararo Paling Diburu !
Hal kedua, sehubungan harga Quartararo yang dijamin mahal pasca meraih juara dunia MotoGP 2021. Ada yang menyebut angka 20 juta euro untuk masa 2 tahun (2023-2024). Jadi tembus sekira 320 milyar jika dikonversi ke mata uang rupiah. Wow..! Jauh melambung tinggi dari kontraknya saat ini yang 1,5-2 juta euro atau seputar Rp. 24-32 milyar.
“Honda berusaha mati-matian untuk memiliki pembalap yang menang dan itu hal yang benar untuk dilakukan. Ada dua nama, Quartararo dan Mir, ”ucap Carlo Pernat yang memang kerap melempar isu besar yang pada akhirnya betul terjadi. Misal soal Maverick Vinales menuju Aprilia ataupun saat Casey Stoner pindah ke Honda dari Ducati.
BACA (JUGA) : Bos Tim Yamaha Kompak Sama Quartararo, Tekan Mekanik Jepang Tingkatkan Power M1
“Joan lebih mudah dimiliki karena biayanya lebih murah dan dia orang yang tepat. Ini akan cukup cepat, saya percaya bahwa pada awal kejuaraan, operasi mungkin sudah selesai atau hampir selesai, ”tambah Carlo Pernat yang saat ini menjadi manajer pribadi Enea Bastianini dan Tony Arbolino. BB1
