BeritaBalap.com – Jorge Lorenzo memang masih tetap ngotot untuk bertahan sampai akhir musim 2020. Namun belakangan pernyataannya direvisi, yakni menunggu sampai test Valencia dan mencoba RC213V 2020.
Jika karakternya masih tetap seperti 2019, maka tidak segan Jorge Lorenzo untuk menghentikan kontrak bersama repsol Honda Team, dan HRC pun harus membayar kompensasi nilai kontrak sisa yang disepakati.
BACA (JUGA) : Berebut Kursi Lorenzo (2020), Zarco Kritik Pedas Crutchlow, Disebut Tua Dan Punya Anak !
Banyak perkiraan bahwa yang paling pantas menggantikan Lorenzo di Repsol Honda Team adalah Johann Zarco. Namun kabar terbaru bahwa HRC justru menjadikan Cal Crutchlow sebagai calon kuat pengganti Lorenzo.
Memang secara kesepakatan antara LCR Honda dan HRC masih belum ada, namun tanda-tanda dan selentingan yang beredar, HRC memang sudah menyiapkan scenario tersebut.
BACA (JUGA) : Isu Cal Crutchlow Ke Repsol Honda Dan Zarco Ke Honda Kian Menguat
Dan jika Crutchlow berpindah jok ke tim pabrikan, maka kursinya akan dengan mudah diisi oleh Johann Zarco. Walau berada di satelit Honda, LCR merupakan tim satelit yang memiliki `1 jatah mesin factory yang sama dengan Repsol Honda Team. Artinya Johann Zarco akan mendapat jatah mesin tersebut, sementara Nakagami akan memakai mesin tahun sebelumnya.
BACA (JUGA) : Aprilia Akan Gunakan Konfigurasi Yang Sama Dengan Honda Dan Ducati
“Saya saya siap (berada di team factory), asal Jorge Lorenzo benar-benar tidak ada di tim tersebut (factory team). Namun bisa saja justru Nakagami yang menggantikan Cruthclow. Sehingga di LCR hanya ada saya dan Zarco,” tutup Cal Crutchlow. WIC