BeritaBalap.com-Punya suara sekaligus kritik keras yang sama. Itu yang diungkapkan duet pembalap tim Suzuki Ecstar, Alex Rins dan Joan Mir. Pada intinya, mereka menyebut bahwa perfoma Suzuki GSX-RR tidak berkembang sejak tes pramusim. Tidak berubah.
BACA (JUGA) : Pole Sitter Moto2 Argentina Fermin Aldeguer Pecahkan Rekor Marc Marquez, Rekor Apa ?
Mereka memang cukup berada di posisi ke-7 dan ke-8 dalam sesi kualifikasi motoGP Argentina, Minggu (3 April). Jadi, memang ada peningkatan sejak pengujian preseason jika dibandingkan tahun lalu. Tetapi setelah itu tidak ada lagi. Maksudnya ketika seri balapan berjalan.
Pada sisi lain, tim-tim lainnya justru berkembang signifikan. Ini yang mereka klaim sebagai penyebab hingga tidak dapat berada di barisan depan dalam sesi kualifikasi.
BACA (JUGA) : Kapan Marquez Bisa Kembali Balapan ? Ini Penjelasan Bos Tim Repsol Honda
“Fakta bahwa Joan dan saya selalu begitu dekat berarti kami mendorong motor hingga batasnya. Dan kami terpaut 0,7 detik, jadi sesuatu sedang terjadi dan sesuatu perlu dilakukan. Kami perlu melihat dimana 0,7 detik itu. Adalah
pergi ke hal yang lebih spesifik. GSX-RR telah membuat kemajuan dibandingkan dengan masa lalu, tetapi dari tes pra-musim ,motor tidak membuat kemajuan, sementara tampaknya lawan telah berhasil, “terang Alex Rins yang dilansir dari Motorsport.
“Saya akan mengatakan bahwa level motornya sama seperti di pra-musim, tetapi sekarang pembalap yang tidak ada disana pada musim dingin telah muncul. Saya tidak berpikir perkembangan motornya telah mendatar, tetapi yang lain telah meningkat, dan kami agak stagnan, “tambah Alex Rins.
BACA (JUGA) : Rookie Yang Masih 17 Tahun, Fermin Aldeguer Pole Position Moto2 Argentina
“Kecepatan yang kami miliki tidak spektakuler, dan posisi ini (ke-8) bukan yang terbaik untuk memulai. Saya mengalami masalah kelistrikan dengan motor pertama (saat sesi Q2, red), yang tidak bisa dihidupkan, dan saya pikir jika saya bisa menggunakannya, saya akan sedikit meningkat, ”timpal Joan Mir yang juga juara dunia MotoGP musim 2020. BB1
