BeritaBalap.com – Lucio Cecchinello, orang yang membawa Johann Zarco ke Honda untuk menggantikan Nakagami, memunculkan sikap keraguan tentang kelanjutan Jorge Lorenzo di Repsol Honda pada tahun 2020.
Bos LCR Honda ini memang keceplosan soal nasib Jorge Lorenzo. Sebab Lucio Cecchinello sudah diperingatkan bos HRC untuk tidak berkomentar soal kontrak Jorge Lorenzo musim 2020.
“Sebenarnya, itu bukan hal-hal yang membuatku khawatir. Saya tidak meminta informasi dari Kuwata atau yang lain. Ini hanya analisa. Yang jelas bisa kukatakan bahwa ada penurunan hubungan antara Jorge dan timnya setelah juara dunia 5 kali tersebut finish 1 menit dan 12 detik di Australia. Dan tentu itu sangat menyedihkan bagi Loreonzo dan citranya juga, ” lanjut Lucio Cecchinello.
BACA (JUGA) : Nasib Lorenzo Diputuskan Setelah Final Valencia ? HRC Siap Bayar Rp.62 Milyar !
BACA (JUGA) : Benarkah Johann Zarco Hanya Balap 3 Seri Bersama LCR Honda?
Bos asal Italia tersebut pun menjelaskan lebih lanjut perihal Lorenzo dan Honda, “Jorge tidak suka motor ini (RC213V 2019). Dia akan menunggu untuk melihat bagaimana RC213V prototipe 2020. Harapan saya, dia (Lorenzo) melanjutkan (kontrak) atau sebelum musim dimulai dia bisa berkata: ‘Lihat, aku tidak cocok dengan motormu (RC213V 2019), aku akan berhenti ‘,” ungkap Cecchinello.
Bos LCR Honda yang pernah jadi pembalap ini melihat gelagat yang terjadi pada Lorenzo. “Ini yang saya baca, coba bayangkan jika Lorenzo dalam setahun penuh (musim 2020) akan selalu di belakang, tentu tidak akan bersedia. Dan musim depan akan ada 20 seri. Sepertinya HRC akan berpikir demikian juga,” katanya.
BACA (JUGA) : Curhatan Zarco, Naik RC213V Adalah Keputusan Nekat
BACA (JUGA) : Zarco Bernafsu Rebut Kursi Lorenzo, Ini Jawaban Bos Tim LCR Honda
Cecchinello sangat yakin bahwa Honda RC213V 2019 merupakan malapetaka bagi Lorenzo. “Jika kita melihat waktu yang dia lakukan di Jerez 2018 Lorenzo hanya kalah 0 koma sekian detik dari Marc Marquez. Namun di musim 2019 makin jauh. Rasa percaya diri Lorenzo hanya 80% atau bahkan 70% saja saat menggunakan Honda. Makin jelas kalau Lorenzo sangat tidak percaya diri,” katanya.
Soal pergeseran Lorenzo oleh Zarco, Cecchinello tidak banyak berkomentar. Bos asal Italia ini hanya memberi penilaian terhadap performa Zarco di GP Australia saja. “Debutnya sangat menarik, setiap kali dia berada di jalurnya dia membaik, tetapi anda harus menunggu di Malaysia untuk melihat semuanya,” tutup Cecchinello .
Akankah Lorenzo hengkang dari Repsol Honda setelah test di Valencia? Tunggu saja hasilnya. WIC
