BeritaBalap.com-Marc Marquez (Repsol Honda) menyadarai bahwa kondisi lengan kanannya tidak akan kembali seperti semula. Maksudnya, kondisi sesaat sebelum mengalami cedera serius Juni 2020 yang membuatnya istirahat lama dan harus menjalani operasi hingga 4 kali.
BACA (JUGA) : M1 Diriset Serius Teknisi F1, Mampukah Satu-Satunya Mesin 4 Silinder Segaris Tarung Lawan V4 Di MotoGP 2023 ?
Bahkan disebut Marquez yang terakhir merebut juara dunia MotoGP 2019, bahwa untuk saat ini lengan kiri yang lebih kuat dari sebelah kanan. Yang pasti juga, dia belum mencapai batas optimal kekuatan lengan kanannya saat ini. Semua masih berproses karena ada beberapa batasan yang belum boleh dilakukan.
“Masalahnya, saya tidak tahu apa yang 100 persen akan saya dapatkan dengan lengan kanan ini. Tentu saja, tidak akan persis seperti lengan kiri saya lagi, karena lengan kanan dipotong 4 kali. Saya sudah menjalani 4 kali operasi berbeda, jadi ini bukan lengan ‘normal’. Musim dingin ini saya perlu memahami apa level maksimum lengan ini. Saya pikir saya masih bisa banyak berkembang dalam hal itu, “ucap Marc Marquez yang musim depan, tepatnya bulan Februari 2023 akan berusia 30 tahun.
BACA (JUGA) : Marquez Akui Pernah Berpikir Akan Pensiun Saat Crash Di Mandalika Lombok
“Selangkah demi selangkah saya mulai memiliki kehidupan normal. Misalnya, saya mulai bermain tenis padel kecil (olahraga campuran antara tenis dan squash, red)”.
“Tetapi saya masih merasa harus menunggu sedikit lebih lama karena masih ada beberapa batasan. Misalnya, saya memulai latihan motocross lagi, tetapi kemudian saya menyadari bahwa itu masih terlalu dini. Saya mencoba memahami dimana batasnya. Saya merasa lebih baik dan lebih baik setiap minggu, itu penting. Tentu saja, akan datang suatu hari ketika kemajuan akan berhenti. Kemudian kita akan mengerti apa itu 100 persen dengan lengan ini, “tambah Marc Marquez yang dilansir dari Speedweek. BB1