BeritaBalap.com-Marc Marquez (Repsol Honda) mengkritik keras keberadaan 8 Ducati dalam balap MotoGP musim ini ataupun kedepan (2023). Bahkan disebutnya dengan istilah Ducati Cup atau Piala Ducati.
BACA (JUGA) : Menurut Jorge Lorenzo, Siapa Yang Terbaik Diantara 3 Juara Dunia MotoGP 2020-2022 ?
Faktanya memang ke-8 Ducati itu menonjol tahun 2022 ini. Diprediksi kuat juga tahun depan (2023). Sebagai gambaran saja, dalam 5 besar klasemen akhir MotoGP 2022, itu terdapat 3 petarung Ducati.
Mulai juara dunia Francesco Bagnaia ‘Pecco’ (Ductai Lenovo), kemudian di posisi ke-3 dan ke-5 masing-masing milik Enea Bastianini (Gresini Racing) dan Jack Miller (Ducati Lenovo).
BACA (JUGA) : Waduh, Bos KTM Menyesal Karena Terlalu Cepat Naikkan Pembalapnya Ke MotoGP
Selain Marc Marquez, rekan satu timnya yang baru, ialah Joan Mir menyebut bahwa pasukan Ducati hampir menguasai setengah dari kesleuruhan starting grid MotoGP. Ini tidak lazim dan disebutnya dengan kalimat sesuatu yang sangat aneh dalam perjalanan balap MotoGP selama ini.
“Ada balapan Piala Ducati di depan dengan banyak kesempatan, jadi mereka harus memanfaatkannya. Mereka memiliki motor terbaik di grid. Semua pembalap ada di depan, jadi mereka harus menggunakan kekuatan ini untuk memenangkan kejuaraan, “tegas Marc Marquez yang beberapa waktu lalu mengungkapkan ketidakpuasannya atas perfoma Honda RC213V dalam test Valencia Spanyol.
BACA (JUGA) : Mana Yang Lebih Sulit Antara Balapan Era 2 Tak 500 Cc Atau Sekarang Full Elektronik ? Ini Jawaban Marquez
“Delapan motor itu (Ducati, red) hampir setengah dari grid-start, itu sesuatu yang sangat aneh, “timpal Joan Mir yang dikutip dari Corsedimoto. BB1
Klasemen Akhir MotoGP 2022 :