BeritaBalap.com-Marc Marquez merasa prihatin jika ada pembalap MotoGP yang nilai kontraknya rendah. Maksudnya duit yang diterima dalam setiap tahun.
BACA (JUGA) : Bos Aprilia Ungkap Perkembangan Terbaru Formasi Tim Satelitnya, Betulkah Oliveira Dan Raul Fernandez ?
Namun sayangnya, juara dunia MotoGP 2019 tersebut tidak menyebut berapa nilai nominal yang disebut rendah tersebut. Anyway, Marc Marquez merupakan pembalap dengan gaji tertinggi saat ini. Tembus 15 juta euro atau sekira Rp. 226 milyar per-tahunnya.
Nah, yang ditekankan Marquez bahwa mereka ini seperti badut dalam sebuah pertunjukan yang dalam perkerjaannya memiliki resiko tinggi, terlebih karena melaju dengan top speed hingga lebih dari 350 Km/Jam.
BACA (JUGA) : Wow, Dovizioso Pastikan Tidak Balap MotoGP Lagi Tahun Depan
“Olahraga ini adalah pertunjukan yang hebat, dengan begitu banyak pembalap dan tim penting yang terlibat. Para pengendara adalah badut dari sebuah pertunjukan”.
“Saya prihatin bahwa banyak dari mereka berpenghasilan sangat sedikit dibandingkan dengan banyak orang lain, pekerjaan kami sangat berisiko dan tidak adil jika gaji jatuh begitu banyak dibandingkan dengan masa lalu, “tutur Marc Marquez yang saat ini sedang serius menjalani proses pemulihan.
BACA (JUGA) : Dall’Igna Sebut Yang Paling Penting Itu Juara Dunia Pembalap, Bukan Konstruktor !
“Saya telah mendengar beberapa rumor tentang itu. Faktanya, kami tahu apa yang pantas didapatkan oleh semua pembalap lain, mereka semua melakukan apa yang mereka sukai dan mempertaruhkan nyawa mereka”.
“Kami harus melakukan sesuatu karena disini di MotoGP kami melaju dengan kecepatan 350 km/jam. Tapi bukan aku yang seharusnya melakukan ini sendiri. Jelas saya akan setuju dengan semua pembalap lain karena saya mengerti masalahnya, ”tambah Marc Marquez. BB1
Klasemen Sementara MotoGP :
