BeritaBalap.com-Perang mulut terjadi antara Johann Zarco dan Jorge Lorenzo. Ini Zarco yang memulai, doi memang rada usil dengan mengomentari apa yang terjadi dengan Lorenzo. Komennya di surat kabar asal Spanyol Marca rada pedas. Cukup memancing emosi.
BACA (JUGA) : Karena Zarco, Livery Ducati Reale Avintia Akan Berubah, Sponsor Baru ?
Bahwa Zarco yang pernah juara dunia Moto2 (2015-2016) menyebut Lorenzo tidak jujur dengan Honda jika memang tidak dapat optimal dengan pacuan RC213V sejak awal. Tapi karena memang butuh duit, maka semua itu ditahan hingga menimbulkan tekanan. Lain dirinya, yang berani memutuskan langsung kontrak dengan KTM walau sebetulnya berakhir tahun 2020. Kalau ia mau, maka duit terus mengalir dari KTM.
BACA (JUGA) : Ternyata Ada Tuntutan Bos Ducati Terhadap Johann Zarco, Apa Ya ?
“Saya tidak tahu apakah dia jujur dengan Honda. Saya pikir dia lebih takut pada uang daripada saya. Saya kira itu sebabnya dia menunggu begitu lama. Saya tidak memiliki cara berpikir yang sama tentang dia. Saya harus mengajukan pinjaman untuk mendapatkan rumah. Dia tinggal di negara dimana dia tidak membayar sedikit pajak. Saya tinggal di Perancis, saya membayar pajak dan hipotek. Saya punya banyak alasan untuk meneruskannya demi uang, tetapi saya tidak melakukannya, “ucap Zarco yang musim ini bergabung di tim Avintia Ducati.
BACA (JUGA) : Petronas Yamaha Akan Menduetkan Rossi-Lorenzo Kembali (2021) ?
Konteks ini yang kemudian dijawab oleh Jorge Lorenzo. Itupun dengan sedikit emosi jika mengacu kalimat yang ditulis pada Media Sosial (MedSos). Lorenzo menjawab apa yang disampaikan oleh netizen sehubungan adanya pernyataan Johaan Zarco tersebut diatas.
“Saya tidak suka berurusan dengan manajemen ekonomi siapapun, semua orang melakukan apa yang dia bisa dengan apa yang dia miliki. Saya pikir dia harus bertanya pada dirinya sendiri mengapa setelah 10 tahun di balap dunia, juga dengan 2 gelar juara dunia dan penandatanganan dengan KTM tetapi masih membayar pinjaman rumah, “tegas Lorenzo yang tahun ini menjadi penguji Yamaha. BB1
