BeritaBalap.com-Dalam suatu kesempatan, Bos Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta menyebut bahwa MotoGP 2020 bisa saja tidak dihajat tahun ini jika memang tidak diketemukan Vaksin dari Virus Covid-19 ataupun metode pengobatan yang efektif.
“Kami hanya akan mengatasi krisis ini jika vaksin melawan Covid-19 tersedia, “tukas Ezpeleta, CEO Dorna yang dilansir media SpeedWeek.com. Faktanya memang, korban jiwa masih banyak berjatuhan di Benua Eropa, terutama Italia, Spanyol, Perancis dan Inggris.
BACA (JUGA) : Wow ! Balap F1 Fix Di Austria (5 Juli) Tanpa Penonton, Gimana MotoGP ?
Nah, informasi terbaru, bahwa Profesor Adrian Hill dari universitas ternama, Oxford (Inggris) menyebut bahwa Vaksin Covid-19 akan tersedia dalam jumlah jutaan pada bulan Oktober nanti. Jadi ini menenangkan berbagai anggapan bahwa vaksin akan tersedia antara 12-18 bulan.
Oh ya, informasi tersebut diatas sehubungan statement Profesor Adrian Hill selaku ketua peneliti dari Divisi Ilmu Kedokteran di Universitas Oxford adalah hasil wawancara langsung dengan TV CNN. Disebutnya bahwa dalam beberepa minggu terakhir ada kemajuan signifikan dalam pembuatan vaksin terhadap SARS-CoV 2.
BACA (JUGA) : Jika MotoGP Tidak Jadi Digelar (2020), Berapa Kerugian Dorna ?
Sekilas informasi saja, tim penelitinya pada tahun 2014 membuat Vaksin Ebola yang sangat membantu virus ini di Afrika Barat. So, sudah terbukti ya eksistensinya. “Para peneliti juga membasmi Vaksin SARS dan Ebola. Itu sebabnya saya memiliki kepercayaan 80 persen bahwa vaksin kami akan secara efektif memerangi Virus Corona, ”terang Prof. Adrian Hill.
Lebih lanjut, disebut bahwa proses persetujuan dipercepat oleh UE hingga mempersingkat 3 fase pengujian yang memang diperlukan. Saat ini dilakukan eksperimen paralel manusia dan hewan. Ujicoba manusia akan dimulai Minggu dengan dengan melibatkan 1000 orang dengan tujuan untuk memeriksa efek samping yang mungkin terjadi. BB1