BeritaBalap.com-Fabio Quartararo membuat status pada medsosnya yang menyindir keras kinerja marshal atau juri lintasan MotoGP. Demikian menyusul hukuman long lap penalty yang diterimanya saat MotoGP Silverstone Inggris nanti (7 Agustus) pasca liburan musim panas.
BACA (JUGA) : Kalimat ‘Terlalu Ambisius’ FIM Sebagai Alasan Penalti FQ20 Digugat ! Kenapa Tidak Berlaku Bagi Nakagami ?
Petarung tim Monster Energy Yamaha tersebut mempertanyakan kejadian sebelumnya yang tidak sama sekali dihukum. Ini yang dilakukan Takaaki Nakagami (LCR Honda) di putaran Catalunya.
Padahal doi menghantam 2 pembalap langsung yang kemudian tidak bisa melanjutkan race. Bahkan Alex Rins (Suzuki Ecstar) salah satu korban mengalami cedera jari yang patah. Kalau Quartararo, terbukti Aleix Espargaro dapat kembali masuk trek dan finish ke-4 di Assen.
BACA (JUGA) : Alex Marquez Ungkap Respon MM93 Saat Tahu Keputusannya Pindah Ducati
“Sekarang kamu tidak bisa lagi mencoba untuk memotong lawan karena jika kamu melakukannya, mereka pikir kamu terlalu ambisius. Sejak awal tahun beberapa pembalap telah terlibat dalam kecelakaan balapan tapi ternyata milik saya dianggap terlalu berbahaya, “demikian postingan Quartararo dalam Instagram pribadinya.
BACA (JUGA) : Bastianini Ungkap Masalah Seriusnya Hingga Tidak Konsisten Dan Posisi Klasemen Turun
“Selamat kepada steward atas pekerjaan hebat yang mereka lakukan, lain kali saya tidak akan mencoba menyalip, jadi saya akan menghindari hukuman baru. Selamat berlibur, sampai jumpa di Silverstone, ”tambah Quartararo yang saat ini berbeda 21 poin dengan Aleix Espargaro (Aprilia Racing) dalam klasemen sementara MotoGP. BB1
Hasil Race MotoGP Assen :
Klasemen Sementara :
