BeritaBalap.com-Minggu ini (29-30 Agustus) secara bersamaan hadir dua event road race. Keduanya di sirkuit permanen, satu di Mijen Semarang dan satunya lagi di Gery Mang Subang. Satu Jawa Tengah dan sebiji lagi di Jawa Barat.
Dua hajatan ini dipastikan akan menarik banyak starter karena memang sudah cukup lama tidak ada balapan sebagai efek dari pendemi Covid-19. Oh ya, secara logika, ketika perijinan diberikan berarti kondisi daerah tersebut oke. Dalam artian sudah masuk kategori zona hijau.
BACA (JUGA) : Jadual OnePrix Belum Jelas, Tim Tunda Setting Motor, Mereka Tidak Mau Di-PHP
Pastinya tetap mengedepankan kedisiplinan dalam protokol Covid-19. “Saya rencana main di road race Semarang, Mas karena balap nasional belum jelas. Ditunda terus, “tegas Bima Aditya, pemilik sekaligus chief-mechanic tim pabrikan Yamaha Oryza The Strokes55 yang bermarkas di Solo.
Mantan pembalap ini akan menurunkan motor 4 tak dan 2 taknya. Dalam hal ini, dengan nama tim yang berbeda. Begitupun info dari Fasttech Jogja yang akan “main” di road race Semarang. Termasuk pasukan WH-19 Racing School yang menurut rencana akan bersaing di trek Gery Mang Subang.
Mengacu pada konteks balap Semarang dan Subang pada akhir pekan ini, maka sudah dibuktikan nyata bahwa balapan itu oke-oke saja. Artinya, bisa saja balap nasional OnePrix 2020 yang sangat didambakan tetapi sudah ditunda beberapa kali dapat terselenggara di daerah lain. Alhasil, tidak perlu alasan diplomatis. Pindah itu solusi tepat dan nyata.
Tapi jika memang punya niatan untuk pindah dari planning Sentul Kecil, Bogor yang memang sulit karena status PSBB Bogor yang berkorelasi erat dengan kondisi DKI Jakarta dan daerah penyangga lain. So, Mijen dan Gery Mang itu sebuah alternatif saja, mungkin bisa pula di Bukit Peusar Tasikmalaya.
Intinya, terbukti bisa ya. Itu saja, salam sehat. BB1
