BeritaBalap.com-Terlepas banyak yang menganggap bahwa subsidi duit bagi tim peserta Kejurnas OnePrix 2023 Palangkaraya Kalimantan Tengah (2-4 Juni) tidak signifikan ketika dibanding biaya balap yang berkisar 150-250 juta, namun secara manusiawi tetap diharapkan. Siapa yang tidak mau uang ! Jangan pura-pura ! Ha ha ha ha ha..
Jadi subsidi ini diklaim bukan meringankan tetapi sedikit meringankan. He he he he… Yang menarik, ternyata sampai dengan berita ini dibuat, bahwa banyak tim-tim yang terlibat tidak tahu jumlah subsidi uang subsidi yang akan diberikan OMM selaku pihak penyelenggara Kejurnas OnePrix 2023.
Ada yang bilang 3 juta per-rider ditambah 4 juta per-tim. Adapula yang bilang lebih kecil dari angka itu. Ada juga yang bilang tidak tahu jumlahnya tetapi siap mengejar karena itu janji keren OMM.
“Saya justru belum tahu jumlah pastinya, Mas. Tapi memang sudah dijanjikan dan akan kita kejar pula, “ujar Yawan YDJ14 selaku manajer tim Yamaha Ziear ARL yang notabene dikawal langsung mekanik Bima Aditya The Strokes55.
Pertanyaan kritisnya, kenapa tidak dikomunikasikan cepat secara resmi kepada tim ya ? Ada apa ini ? Maksudnya dengan pemberitahuan surat resmi agar muncul sebuah persepsi. Bukan sebatas opini atau pendapat. Juga sebagai langkah yang memunculkan kepastian. Padahal sesi latihan bebas Kamis (1 Juni) sudah berlangsung.
Konteks ini yang kemudian penulis konfrontir kepada Bos OMM, ialah Teuku Arlan Perkasa Lukman selaku CEO OMM dalam rangkaian seri ke-2 Kejurnas OnePrix 2023 di trek Sabaru Palangkaraya (2-4 Juni). Apakah jawabannya ? Pastinya ada tetapi memang tidak menyebut detail jumlahnya. Ada bagian lain yang mengurusi.
“Ya, untuk subsidi uang ada kita berikan. Tetapi nanti setelah balapan OnePrix Palangkaraya ini selesai, “ujar Teuku Arlan Perkasa Lukman. By the way, pastinya tanggal berapa ? Inipun harus diperjelas, Oke siap, semoga saja “lebih cepat dan lebih baik” ya. Amin. BB1 (Ket FOTO : Sarjana Racing)