BeritaBalap.com-Juara dunia MotoGP 2010, 2012 dan 2015 Jorge Lorenzo mengungkapkan apa yang menjadi kesalahannya hingga kemudian tidak berprestasi signifikan lagi, lanjut cedera dan kemudian pensiun balapan pada akhir tahun 2019.
BACA (JUGA) : Yamaha Sudah Siapkan Plan B Jika Gagal Perpanjang Kontrak Quartararo, Apa Itu ?
Lorenzo yang juga juara dunia GP250 tahun 2006-2007 mengatakan bahwa kesalahan yang dialaminya dalam keseharian ialah kebiasaan buruk sering tidur larut malam. Ini hal yang kerap sekali dilakukannya. Sayangnya tidak disebut apa aktifitas yang membuatnya sering tidur malam tersebut.
“Saya punya masalah, saya pekerja keras tapi saya tidur sangat larut. Saya pikir jika saya lebih disiplin, jika saya tidur dua jam lebih awal dan lebih banyak istirahat, maka saya akan mendapatkan hasil yang lebih baik, “ucap Jorge Lorenzo yang dilansir dari Motorsport.
BACA (JUGA) : Honda Incar Jorge Martin Yang Lebih Realistis, Ada 2 Alasan Penting
“Ada beberapa balapan dimana saya masuk dengan sedikit energi, dan dengan beberapa jam tidur lagi, saya akan lebih kuat untuk berjuang untuk menang daripada tempat kedua atau ketiga. Ini adalah satu-satunya titik lemah saya, bahwa pada akhirnya ada banyak gangguan, saya tidak akan memberi tahu mereka disini, yang membuat saya tidur sangat larut dan saya tidak banyak tidur di akhir pekan, ”tambah Jorge Lorenzo yang saat ini jadi komentator di televisi DAZN.
Pada sisi lain, Jorge Lorenzo juga berkomentar sehubungan pendapat banyak orang yang menyebut gaya balapnya mirip dengan juara dunia MotoGP 2021 Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha). Apa komentar JL99 atas hal ini ? Apakah setuju ?
“Banyak orang mengatakan kami sangat mirip, saya pikir juga begitu. Dia sedikit lebih agresif daripada saya di pedal gas, dia menggerakkan motornya sedikit lebih banyak. Tapi ya, kami berdua banyak membuka, kami mencoba bersiap untuk keluar dengan mengerem sedikit lebih awal dan membuka gas lebih awal. Dia memenangkan kejuaraan dunia MotoGP di usia 23 tahun, sama seperti saya di tahun 2010, ”tambah Jorge Lorenzo. BB1