BeritaBalap.com-Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha) memperjelas dan mempertegas bahwa perangkat winglet yang dipakai pada Yamaha M1 di musim 2018 (Valencia) adalah digunakan saat trek diguyur hujan. Didesain untuk menjaga ban dari siraman air yang terlalu banyak. Itu perangkat yang mengeliminir alias mengurangi air yang menyentuh ban. Juga untuk menghindari aquaplaning dimana motor berjalan diatas genangan air yang memang sangat beresiko.
Masih dalam konteks winglet yang saat ini boleh dipakai setelah keputusan Pengadilan Banding FIM yang menolak protes 4 tim (Honda, Suzuki, KTM dan Aprilia), disebut Vinales tidak ngefek saat trek kering. Itu setelah dijajal Vinales. Anyway, Yamaha memang tidak ikut memprotes winglet Ducati yang sebelumnya diduga menguntungkan efek downforce (gaya tekan).
BACA (JUGA) : Kalah Di Pengadilan Banding FIM, Apakah Honda Akan Meniru Winglet Ducati GP19 ?
“Apa yang kami miliki hanya untuk hujan. Bagian itu tidak akan memiliki efek yang sama di bagian kering seperti bagian dari Ducati. Kami benar-benar hanya ingin mengalirkan air hujan sebelum terciprat pada ban belakang. Jadi kami ingin mencegah aquaplaning,”ucap Vinales yang finish ke-7 saat seri perdana MotoGP 2019 Qatar (10 Maret).
BACA (JUGA) : KTM Pastikan Tidak Naik Banding Lagi (CAS), Siap Meniru Winglet Ducati Di Argentina ?
“Saya tidak merasakan perbedaan besar. Saya tidak berpikir kami akan segera muncul dengan sayap seperti itu. Kami memiliki hal-hal yang lebih penting untuk diperbaiki, “tambah Vinales yang meraih podium juara di Argentina saat tahun 2017. BB1
