BeritaBalap.com-Tim Yamaha dipastikan belum memutuskan paket aerodinamika yang akan digunakan tahun ini. Ada dua opsi atau pilihan. Salah satunya dengan sayap belakang yang diklaim mirip dengan Aprilia RS-GP. Itu selain dengan Aero 2022.
BACA (JUGA) : Honda Siapkan Plan B Yang Ekstrim Karena Krisis Perfoma RC213V, Apa Itu ?
Fabio Quartararo sendiri dapat menembus posisi ke-3 dalam sesi pengujian resmi di Portimao Portugal selama 2 hari. Ini diantara 7 Ducati yang menguasai deretan 8 besar hasil kombinasi test MotoGP Portugal .
Yang pasti, hari Kamis sebelum latihan bebas Jumat, maka tim wajib memutuskan paket aerodinamina yang akan dipakai. Itu regulasi atau peraturannya. Tentu saja, paket aerodinamika menjadi lebih penting ketika berlaku juga balapan pendek (sprint race) pada hari Sabtu.
BACA (JUGA) : Alex Marquez Siap Naik Podium Dan Libas Abangnya MM93 Diatas Ducati GP22
“Sejujurnya, kami tidak berada di tempat yang kami inginkan dalam hal kecepatan dan penjadwalan item yang perlu diuji. Yang perlu kami putuskan adalah paket aero. Kami memiliki 2 ide berbeda dan kami pasti akan mengambil keputusan sebelum balapan, “ucap Massimo Meregalli selaku Manajer tim Yamaha.
BACA (JUGA) : Alex Marquez Ungkap Kelebihan Ducati Dari Honda Setelah Lebih Cepat Dari Abangnya MM93
“Sangat penting dengan format baru untuk bisa sangat cepat dalam serangan waktu, karena balapan Sprint akan memakan waktu 12 lap dan jika kami tidak memulai dari 2 baris pertama, maka hasilnya akan terpengaruh oleh itu, “tambah Massimo Meregalli yang dikutip dari Crashnet. BB1
Hasil Tes Kombinasi Selama 2 Hari di Portimao :