BeritaBalap.com-Legenda balap asal Italia Giacomo Agostini mengaku sangat senang dengan gaya balap dari Francesco Bagnaia ‘Pecco’ (Ducati Lenovo). Disebut sebagai kombinasi dirinya dan VR46. Faktanya memang Pecco terbukti spesial sebagai juara dunia MotoGP 2022.
BACA (JUGA) : Brad Binder Akui Cinta Mati KTM, Sejak Moto3 Bersama Dan Ingin Juara Dunia MotoGP
Namun ketika disuruh menyebut 3 rider unggulan yang beperluang meraih juara dunia MotoGP 2023, justru Agostini tidak menempatkan nama Pecco. Tidak dipilih oleh pemegang gelar juara dunia 15 kali ini.
Terus siapa ya yang dipilih Agosyini ? Mulai Fabio Quartararo, Marc Marquez dan Enea Bastianini. Nama yang disebut terakhir adalah pendamping Pecco di tim pabrikan Ducati. Khusus untuk Marquez selama didukung oleh RC213V yang kompetitif.
BACA (JUGA) : VR46 Setim Dengan Sean Gelael Dan Mereka Podium, Naik BMW M4 GT3 Logo KFC Dan Bank BNI
“Saya suka Bagnaia, tipenya dia sedikit diantara Valentino Rossi dan saya. Tetapi tahun ini, saya melihat yang terbaik adalah Marquez, Quartararo, dan Bastianini, semuanya dekat satu sama lain. Bagi saya, mereka memiliki sedikit kelebihan, “ujar Agostini yang saat ini berusia 80 tahun.
BACA (JUGA) : Perombakan Serius Honda, Direktur Teknik Tim Suzuki MotoGP Direkrut HRC ?
Kenapa kemudian Marc Marquez disebut ? Apa yang menjadi alasan Agostini ? “Marc Marquez adalah pembalap hebat, agresif yang tidak pernah menyerah. Jika Honda menempatkan motor yang tepat di tangannya, mungkin dia akan mengalahkan Ducati, ”tambah Agostini yang aktif di balapan mulau 1964 hingga 1977 (GP350 dan GP500). BB1