Bagaimana Jika Ada Rider MotoGP/Moto2/Moto3 Terinfeksi Positif Covid-19 ? Ini Jawaban Bos Dorna

BeritaBalap.com-Dorna Sports selaku pemegang hak penyelenggaraan MotoGP 2020 akan menerapkan 3 kali pengetesan Virus Covid-19 atau Virus Corona. Ini sehubungan proposal penyelenggaraan balap motoGP 2020 kepada otoritas setempat. Jadi akan ada 3 kali pengujian ya dengan alat tes Covid-19. Kapan saja ?

Mulai sebelum berangkat (di rumah), kemudian di trek dan saat pulang. Ini rencana protokol yang memang sangat ketat. Sebelumnya juag sudah disepakati pengurangan kru tim MotoGP, Moto2 ataupun Moto3. Hanya setengah saja yang diperkirakan berjumlah 1600 orang. Pertanyaan lebih lanjut, bagaimana jika ada pembalap MotoGP atau Moto2 dan Moto3 yang terinfeksi Covid-19 ? Apa tindakan tegas Dorna ?

BACA (JUGA) : Ternyata.. Ini Pertama Kalinya MotoGP Assen Dibatalkan Setelah 75 Tahun

koizumi

“Ia harus diisolasi, termasuk yang berhubungan dengannya. Logikanya, dia tidak boleh balapan dan itu sama seperti dia cedera. Akan ada layanan medis untuk kondisi darurat seperti ini untuk mengelola mereka dengan baik, “ujar Carmelo Ezpeleta dari hasil interview dengan media GPOne.com.

Ini pertanyaan lanjutan yang menarik, apakah MotoGP akan berlangsung di Austria seperti juga Formula One (F1) yang sudah mengumumkannya secara resmi ? Ternyata Dorna punya rencana yang berbeda. Putaran Red Bull Ring Austria tetap diskenariokan sesuai jadual, jadi planning yang sering disebutkan pada akhir Juli adalah di lintasan yang berbeda.

BACA (JUGA) : Fix ! Balap F1 Berlangsung Di Austria Tanggal 5 Juli, Bagaimana MotoGP ?

“Saya tidak berpikir bahwa balapan di Red Bull Ring akan menjadi balapan pertam kami. Kami ingin mempertahankannya pada tanggal saat ini (16 Agustus) dan ingin memulainya lebih awal, “tukas Carmelo Ezpeleta. “Keinginan kami adalah bulan Juni, bahkan lebih awal jika ada kesempatan, “tambah Carmelo Ezpeleta. Tapi dimana dan kapan pastinya ? Semua masih wacana. Itu dia yang belum terjawab. BB1

Facebook Comments

You May Also Like