BeritaBalap.com-Perfoma Ducati memang relatif kurang konsisten. Tidak ada yang jos sejak pertama hingga seri ke-11 Assen Belanda lalu. Dalam perjalanan awal seri MotoGP 2022, Enea Bastianini yang oke, kemudian bergantian dengan Francesco Bagnaia ‘Pecco’.
BACA (JUGA) : Bos Ducati Akui Gagalnya Negosiasi Gresini Racing Dan Oliveira, Padahal Sangat Disukai
Saat ini Pecco berada di posisi ke-4 dalam klasemen sementara dan itu berbeda cukup jauh 66 poin dari Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) yang ada di pucuk pimpinan. Bahkan pula Pecco kalah 8 poin dari pembalap tim satelitnya Ducati (Pramac Racing) Johann Zarco.
Anyway, ini memang saatnya Ducati dapat berbicara. Meraih juara dunia MotoGP yang terakhir direbut musim 2007 (Casey Stoner). Harapan ada di Bagnaia ‘Pecco’ yang menjadi pembalap utama karena Jack Miller kasusnya sudah berbeda, tahun depan dilepas dan sudah resmi bergabung tim KTM.
BACA (JUGA) : Bos Aprilia Ungkap Perkembangan Terbaru Formasi Tim Satelitnya, Betulkah Oliveira Dan Raul Fernandez ?
Potensi lebih terbuka dengan dukungan perfoma GP22 ataupun GP21 yang lebih mudah dalam handling karena seorang rookie atau pendatang baru bisa langsung naik podium. Marco Bezzecchi (Mooney VR46 Racing Team) yang belum lama ini membuktikannya di Assen Belanda dengan merebut posisi ke-2.
“Yang paling penting adalah memiliki motor yang kompetitif, “tegas Gigi Dall’Igna selaku General Manager Ducati Corse. Mengacu hal tersebut, setelah terbukti memiliki motor yang diklaim paling kompetitif karena 6 dari 8 pembalapnya bisa merasakan naik podium, maka fokus perjuangan Ducati saat ini adalah meraih juara dunia MotoGP untuk kategori rider. Ini yang lebih penting, bukan soal konstruktor lagi. Demikian penekanan Bos Ducati Gigi Dall’Igna.
BACA (JUGA) : Bos Aprilia Kritik Dorna, Kejuaraan Konstruktor Tidak Masuk Akal Jika Ada 8 Ducati
“Memenangkan kejuaran dunia pembalap, itu paling penting. Tapi biasanya kamu harus membangun motor yang tepat terlebih dahulu sebelum bisa memenangkan kejuaraan pebalap. Kamu tidak pernah tahu apa yang akan terjadi. Tujuan kami adalah mencoba segalanya hingga balapan terakhir. Kami akan melakukannya, tidak perlu diragukan lagi, “tambah Gigi Dall’Igna yang dilansir dari Tuttomoroiweb. BB1
Klasemen Sementara MotoGP :
