BeritaBalap.com-Alex Marquez, juara dunia Moto2 (2019) diberitakan akan menggantikan Jorge Lorenzo yang memutuskan pensiun dini dari Tim Repsol Honda. Itu sudah diumumkan resmi, Kamis lalu bareng bos MotoGP, Carmelo Ezpeleta. Jadi Alex siap berduet dengan kakaknya, Marc Marquez dalam formasi 2020.
BACA (JUGA) : Ternyata HRC Incar 2 Rider Muda KTM Untuk Gantikan Lorenzo, Siapa ?
Sampai disini, jelas dan tegas bukan memilih Cal Crutchlow (LCR Honda) yang katanya tidak diinginkan co-sponsornya Honda, yaitu Red Bull. Itu katanya. Juga bukan Takaaki Nakagami yang katanya pula, jika doi pergi, maka Idemitsu akan cabut dari tim LCR Honda. Bukan pula Johann Zarco.
BACA (JUGA) : Ini Pendatang Baru Terbaik Moto2 Dan Moto3, Semuanya Rider Italia
Lebih lanjut, muncul spekulasi bahwa Honda dalam tekanan Marc Marquez agar merekrut adiknya. Jangan yang lain ! Marc Marquez memang mengakui akan tetap di Repsol Honda (2021) namun belum ada tanda-tangan resmi. Boleh jadi, posisi Alex Marquez yang jadi taruhan sekalian tekanan kepada HRC (Honda Racing Corporation).
Terlebih pula, Ducati kasih tawaran duit lebih banyak dari Honda, termasuk KTM yang siap mengincar karena dukungan finansial kuat dari Red Bull. Konteks ini yang kemudian dijawab oleh manajer tim Repsol Honda, Alberto Puig.
BACA (JUGA) : Rider Moto3 Can Oncu (16 Tahun) Pindah Balap Supersports (WorldSSP)
Apa dong jawabannya ? Apakah juga diplomatis saja ? “Alex pantas mendapatkan kesempatan ini. Satu-satunya faktor yang membuat Alex menjadi kritis adalah nama belakangnya, “ujar Alberto Puig.
“Soal Alex sebagai pemula, ini bukan tentang tekanan. Masalah sebenarnya adalah sulitnya kategori MotoGP. Kelas utama sangat rumit. Tekanan adalah sesuatu yang harus dihadapi pembalap jika ia ingin memenangkan gelar. Tapi untuk Alex pada tahun 2020 ini tentang proses pengenalan, ini tentang memahami ban dan dia harus meningkatkan keterampilan mengemudi untuk menguasai motor, “tambah Alberto Puig.
Lebih lanjut, ada pertanyaan menarik, kenapa Alex Marquez tidak dibuat ke LCR Honda dahulu sebagai langkah awal pemula di MotoGP. Jadi yang ke Repsol adalah Crutchlow atau Nakagami yang lebih berpengalamana. Apakah ada tekanan Marc Marquez soal pilihan pembalap ?
“Marc tidak mengganggu pilihan pembalap. Tentu saja, ketika kami bertanya kepadanya tentang Alex, dia mendukung transfer ini. Adalah logis kalau Marc senang ketika kami mengikat saudaranya. Tetapi negosiasi dan pembicaraan telah terjadi dengan Alex dan manajernya Emilio Alzamora, bukan Marc, “tegas Alberto Puig.
“Saya tidak peduli apakah 2 pembalap saya bersaudara atau tidak. Itu tidak masalah bagi saya. Tidak ada bedanya. Anda harus memperlakukan setiap rider secara berbeda. Saya tahu bagaimana memperlakukan Marc. Dan saya akan memperlakukan Alex dengan cara yang saya anggap benar. Sebagai manajer tim, anda harus memiliki perasaan untuk itu, “tambah Alberto Puig. BB1
