BeritaBalap.com- Honda tak terima dan ajukan banding atas hukuman Marc Marquez yang tetap berlaku jika absen di Argentina (31/3 – 2/4) akhir pekan ini. Seperti kita ketahui jika Marquez mendapat hukuman long lap penalty ganda pasca dianggap terlalu agresif dalam MotoGP Portimao Portugal, Minggu (26 Maret) lalu.
BACA JUGA : Quartararo Kritik Morbidelli Yang Belum Juga Oke Buat Kepentingan Tim
Selanjutnya, Marquez diakabarkan resmi absen atau tidak akan mengikuti balapan MotoGP seri ke-2 di Argentina akibat insiden serius yang dialaminya. Peraih juara dunia 8 kali ini mengalami patah tulang metakarpal atau tepatnya pada ibu jari tangan kanannya.
BACA JUGA : Apa Kabar Bastianini ? Cedera Patah Tulang ? Kapan Balapan Lagi ?
Dengan absennya Marquez di Argentina, maka penerapan sangsi hukuman long lap penalty ganda sebanyak 2 kali, kemungkinan besar akan dilakukan di putaran ke-3 Asuatin USA. Menanggapi hal tersebut, pihak Honda secara tegas menolak hukuman yang diberikan kepada Marquez.
BACA JUGA : Disebut Perilaku Ngawur ! Tim RNF Tuntut Keras FIM Beri Hukuman Lebih Berat Buat Marquez
“Mengenai sanksi yang dijatuhkan FIM kepada Marc Marquez atas kecelakaan balap di GP Portugal, Tim Repsol Honda berpendapat bahwa mengubah hukuman berarti mengubah kriteria kapan hukuman harus dijalani. Fakta bahwa perubahan ini dilakukan oleh FIM dua hari setelah sanksi awal bersifat final dan definitif tidak sesuai dengan peraturan FIM saat ini untuk Kejuaraan Dunia MotoGP,”
“Untuk alasan ini, Tim Repsol Honda bermaksud menggunakan semua solusi yang ditawarkan oleh peraturan yang berlaku untuk mempertahankan hak dan kepentingannya yang sah, yang dianggap dilanggar sebagai akibat dari keputusan baru-baru ini, dan telah mengajukan banding dengan diserahkan kepada FIM Appeal Stewards,” bunyi pernyataan Honda dilansir speedweek. Edhot
