BeritaBalap.com-Mengacu hasil musim 2019, Yamaha M1 punya tradisi kuat di Sirkuit Misano, Italia yang akan menjadi tuan-rumah balap MotoGP, akhir pekan ini (12-13 September). Tahun lalu finish ke-2, ke-3 dan ke-4.
Itu masing-masing milik Quartararo, Vinales dan Rossi. Sebetulnya Marc Marquez (Repsol Honda) juaranya tapi dikesampingkan saat ini karena absen sehubungan langkah recovery atas cedera lengannya yang patah.
BACA (JUGA) : Seorang Ahli Sebut Kondisi Marc Marquez Makin Parah, Bisa Tidak Balap Musim Ini
By the way, dalam 3 seri terakhir, perfoma Yamaha M1 diklaim kurang bertaji. Itu di Brno, Ceko dan dua kali di Styria, Austria. Disebut kurang bertaji ketika berlangsung di sirkuit yang mengutamakan kekuatan mesin.
Maksudnya, torsi dan top speed. Fakta datanya memang selama ini Ducati dan Honda yang kuat. Tapi untuk Honda, hanya identik dengan Marc Marquez.
BACA (JUGA) : Bos Tim Yamaha Sesalkan Pembalapnya Sia-Siakan Absennya Marc Marquez
Kembali ke bahasan awal, Quartararo termotivasi untuk lebih baik di Misano. Layout trek yang dihiasi beberapa tikungan rada patah, dipastikan banyak mengandalkan kekuatan rem. Ini yang disukainya dan disebut Vinales menjadi kelebihan dari rider tim Petronas Yamaha SRT tersebut. Trek lurus Misano juga cukup 530 meter saja.
Pundi poin rookie MotoGP 2019 tersebut sudah relatif dekat dengan Andrea Dovizioso. Hanya beda 3 poin saja. Alhasil, 2 kali putaran Misano ini menjadi kesempatannya untuk dapat memperlebar jarak. Dapat kembali unggul seperti 2 seri Jerez di awal perjalanan. Kita lihat saja ya, apakah M1 dapat melanjutkan tradisinya ? BB1
Klasemen Sementara MotoGP 2020 :
