Jelang YCR 2019 Tasikmalaya : Syamsul Arifin Favorit Jawara YCR1 ? Ini Alasannya

BeritaBalap.com-Akhir pekan ini (15-17 November) menjadi puncak dari pentas balap Yamaha Cup Race 2019 (YCR 2019) yang akan dihelat di Sirkuit Bukit Peusar, Tasikmalaya, Jawa Barat. Ini kompetisi yang mempertemukan para juara hingga 3 besar untuk 3 kelas utama (YCR1, YCR2 & YCR3) dan mereka datang dari berbagai region (Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi).

Nah, kali ini kita membahas prediksi sehubungan persaingan dalam kategori paling bergengsi YCR1 (Expert) atau identik juga disebut MP1. Ini kawah chandradimuka perseteruan para seeded. Siapa yang diperkirakan memiliki peluang untuk meraih juara umum YCR1 yang notabene hadiahnya motor sport YZF-R15 ?

BACA (JUGA) : Jelang Final YCR 2019 Tasikmalaya : Yamaha Aira Siap Turunkan 3 Pembalap, Siapa Saja?

koizumi

Kandidat kuatnya adalah Syamsul Arifin dari tim Yamaha Aira yang didukung mekanik Bima Aditya. Apa alasannya hingga Pipin, sapaan akrabnya dijagokan ?

Pertama, tidak gampang bicara set-up mesin di trek Bukit Peusar yang tidak mengutamakan power. Diklaim lintasan ini identik dengan torsi. Tapi jangan pula torsi kegedean, malah motor sulit dalam konteks handling. Awas pula, tenaga di lintasan lurus utama juga dibutuhkan. Bingung toh ? Tarik nafas dulu, he he he he he…

BACA (JUGA) : YCR 2019 Tasikmalaya : Ini Daftar 33 Finalis YCR1-YCR2-YCR3 Dari Berbagai Region

“Memang Bukit Peusar itu tidak gampang. Kalau tidak biasa riset disini, sulit optimal. Kan terbukti saat OnePrix banyak yang tidak lolos disini walau track-record pembalapnya oke, “tukas Bima Aditya. “Ya..mas, Bukit Peusar itu memang unik karena permukaannya naik turun, “timpal Gendut GDT Racing dari pasukan Yamaha Bahtera Racing.

Oh ya, kiliker tersebut tadi sudah 4 kali bermain di Bukit Peusar untuk musim 2019 ini. Dua kali OnePrix dan dua kali juga di Motoprix. Itu jadi nilai lebih dibanding yang jarang atau belum pernah tahun ini. Nah, menurut portal BeritaBalap.com yang paling lengkap bicara berita balap, maka pesaing keras Pipin ialah M Erfin yang berasal dari tim Yamaha Bahtera Racing.

Alasan kedua kenapa Pipin yang dijagokan, karena petarung asal Yogyakarta tersebut punya mental juara di OnePrix 2019 dan Motoprix 2019 region B (Jawa). Sedang on fire. Kerap podium, baik juara ataupun runner-up dan ke-3. Semangatnya sedang menggebu-gebu. Sedang ganas-ganasnya. Termasuk Bima Aditya yang semakin menemukan setting MX King. So, kita tunggu saja ya pembuktiannya. BB1

Facebook Comments

You May Also Like