Kehabisan Stok Potensial, Bos Tim Petronas Rekrut Pembalap Moto2 Marcel Schrotter ?

BeritaBalap.com-Sepertinya tim Petronas Yamaha SRT (Sepang Racing Team) rada bingung untuk mencari pembalap muda buat MotoGP musim depan (2022).

Target yang dipilih sudah pergi ke tim lain. Sempat ada nama Raul Fernandez yang pastinya memilih KTM yang banyak jasa dalam karirnya. Kemudian dua petarung superbike, Garrett Gearloff dan Toprak Razgatlioglu yang tetap akan di superbike (2022).

BACA (JUGA) : Profil Marco Bezzecchi (22 Tahun) Yang Mengaku Dapat Tawaran 2 Tim MotoGP

koizumi

Lanjut Bezzecchi yang kemungkinan besar ikut VR46. Lagi-lagi karena jasa besar The Doctor dalam karirnya. Kemudian bergeser ke nama rider senior seperti Andrea Dovizioso dan Jonathan Rea, tetapi isu ini dibantah bos tim Petronas Yamaha SRT, Razlan Razali yang tidak ingin pembalap tua.

Maksudnya mungkin yang berusia diatas 34 tahun. Cari yang muda-muda saja seperti konsep awal pendirian tim MotoGP asal Malaysia ini. Nah, informasi terbaru bahwa nama Marcel Schrotter masuk dalam radar Razlan Razali. Schrotter yang berasal dari Jerman memang saat ini ada di posisi ke-6 dalam klasemen sementara Moto2.

BACA (JUGA) : Marc Marquez Punya Sifat Baik Hati Yang Tidak Dimiliki Pembalap Lain

Razlan Razali pernah mengungkapkan bahwa klasemen 9 besar Moto2 akan menjadi perhatiannya untuk formasi 2021. Dia juga masih kurang percaya dan kurang yakin dengan duo petarung Moto2 timnya Petronas racing, Jake Dixon dan Xavier Vierge. Oh ya, Schrotter juga pasti diinginkan Dorna Sports karena berhubungan dengan promosi di trek Sachsenring Jerman.

“Saya ada dalam daftar. Ada kontak umum, sudah dalam beberapa tahun terakhir, karena dia selalu melihat apa yang mungkin. Sebagai orang Jerman terakhir yang tersisa, tentu saja Dorna juga ingin melihat saya di MotoGP, ”terang Marcel Schrotter yang di Moto2 membela tim Liqui Moly IntactGP.

“Saya sudah mengenal Razlan selama beberapa tahun, hanya berbicara dengannya secara pribadi. Saya bertanya apakah sudah ada rencana untuk tahun depan. Apalagi jika mendengar hal seperti Jake Dixon yang mungkin bisa menjadi pilihan, ”tambah Marcel Schrotter.

Pada bagian lain, Schrotter juga menyebut bahwa jika memang ada kesempatan ke MotoGP, maka dia akan ambil langsung. Tidak pilih-pilih karena memang ini hal langka. Mengingat juga usianya sudah 28 tahun dan dia menegaskan bahwa saat usia 30 tahun, maka tidak akan mau balap Moto2 lagi.

Schrotter juga menyebut ada tim superbike yang sudah melakukan pembicaraan dengan untuk tahun depan (2022). Sayangnya, tidak disebut tim WorldSBK mana yang berhubungan dengannya. Mungkin saja tim BMW sebagai negara asalnya Schrotter.

“Sangat jelas bahwa pada usia 28 saya tentu saja juga memikirkan apa yang masuk akal untuk masa depan. Jika kami melihat peluang untuk MotoGP dimana saja, saya akan melakukan apa saja untuk itu. Ini bukan pertanyaan dan saya pikir siapapun bisa memahaminya”.

“Pada saat yang sama, kami berhubungan dengan satu atau dua tim Superbike untuk melihat apa yang masuk akal untuk merencanakan masa depan. Tim saya juga tahu itu, saya telah mengatakan beberapa kali bahwa saya tidak akan membalap Moto2 ketika saya berusia 30 tahun atau lebih. Itu hanya perasaan pribadi saya, ”timpal Marcel Schrotter. BB1

Klasemen Sementara Moto2 :

 

Facebook Comments

You May Also Like