BeritaBalap.com-Marc Marquez (Repsol Honda) merasa bersalah dengan insiden yang dialaminya dengan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) di MotoGP Aragon.
BACA (JUGA) : Bastianini Hanya Mau Mengalah Dari Pecco Saat Tersisa 2 Seri Dan Tidak Punya Harapan Juara Dunia
Saat itu memang motornya agak kebablasan hingga ketika berupaya kembali lebih lambat ke racing line, justru FQ20 masuk dengan di jalur yang benar dengan kecepatan lebih tinggi, dan menabrak keras bagian belakang motornya Marquez.
Quartararo terjatuh dan tidak dapat melanjutkan race. Hal ini yang sangat disayangkannya karena ia tahu Quartararo sedang berjuang merebut juara dunia MotoGP 2022.
BACA (JUGA) : Ducati Putuskan 4 Rider Saja Pakai GP23 Tahun Depan, Selebihnya Wajib GP22
Konteks yang sama juga diakui bos tim Repsol Honda Alberto Puig yang mengaku bahwa atas kejadian tersebut membuat posisi Quartararo menjadi lebih rumit. Makin didekati para pesaingnya, terutama Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) yang sekaranf hanya memiliki gap 10 poin saja.
“Saya merasa lebih buruk untuknya (Quartararo, red) karena kejuaraan dunia sedang diperjuangkan, saya merasa bersalah karena saya tahu apa artinya mengejar gelar jawara, ”ucap Marc Marquez yang kontraknya akan selesai akhir tahun 2024.
BACA (JUGA) : Gaya Balap Marc Marquez Di Aragon Dikritik Keras Banyak Pihak, Zarco Sebut Ngawur !
“Itu adalah kecelakaan balapan yang sangat disayangkan bagi ketiga pembalap. Kami tahu bahwa Fabio sedang memperjuangkan gelar juara dunia, jadi ini membuat segalanya semakin rumit untuknya, ”timpal Alberto Puig selaku manajer tim Repsol Honda. BB1
Hasil MotoGP Aragon :
Klasemen Sementara MotoGP Aragon :