Profil Aldi Satya Mahendra (16 Tahun), Fenomenal Podium Seeded OnePrix dan ARRC Jepang

BeritaBalap.com-Berlanjut ! Aldi Satya Mahendra menjadi fenomena tersendiri dalam 1 bulan belakangan. Setelah sukses meraih poin tertinggi dalam kategori bergengsi Expert (OP1) Kejurnas OnePrix 2022 di Sirkuit Bukit Peusar Tasikmalaya Jawa Barat, kemudian merebut podium ke-2 hajatan Asia Road Racing Championship 2022 (ARRC 2022) di Sirkuit Sugo Jepang, Minggu (14 Agustus).

BACA (JUGA) : Aldi Satya Mahendra Jos ! Walau Cedera Retak Jari Tangan Dan Grid Ke-17 Podium Ke-2 AP250 ARRC Jepang

Yang spesial di ARRC Sugo Jepang bahwa pada awalnya Aldi Satya Mahendra yang masih berusia 16 tahun dinyatakan dokter tidak fit setelah crash di FP2 hingga tidak bisa mengikuti FP3 ataupun kualifikasi AP250.

koizumi

Kemudian hari Sabtu diputuskannya untuk berani menjalani race walaupun dalam kondisi tangan digips karena cedera retak pada ibu jari. Bahkan di race awal (1), sebetulnya Aldi Satya Mahendra sudah memimpin balapan yang tinggal tersisa 5 lap lagi tetapi mengalami crash dalam balapan yang berlangsung dalam lintasan basah (wet race).

BACA (JUGA) : Pembalap AP250 Aldi Satya Mahendra Masuk Sekolah Baru SMA Negeri 1 Pajangan Bantul DIY

“Ini adalah balapan yang tidak akan pernah saya lupakan dengan jari tangan saya yang retak, saya masih bisa naik podium untuk Indonesia. Saya start dari posisi 17, saya coba push dan Alhamdulillah bisa naik podium ke-2. Terima kasih kepada tim dan mekanik saya untuk seri ini. Saya masih belajar dan sampai jumpa di seri selanjutnya, “tulis Aldi Satya Mahendra dalam postingan akun Instagram pribadinya.

Aldi Satya Mahendra diatas YZF-R25 yang menghantarnya meraih podium runner-up AP250 ARRC 2022 Jepang

Bicara profil singkat Aldi Satya Mahendra menjalani balapan dari motocross. Itu di usia 5 tahun. “Jadi tidak balapan MiniGP, Mas. Langsung motocross, “tutur Desy Prasanti, ibunda Aldi Satya Mahendra yang juga mantan srikandi road race di era tahun 1995-1998 an.

Tahun 2021 lalu, Aldi Satya Mahendra adalah juara nasional Novice (Pemula) dalam pentas Kejurnas OnePrix 2021. Belum lama ini, Aldi Satya Mahendra yang juga siswa SMA Negeri 1 Pajangan Bantul dikirim Yamaha Indoensia mengikuti program VR46 Master Camp di Tavullia Italia.

Itupun selalu podium juara dalam berbagai balapan yang dilakukan disana, baik motocross, flat track, mini sport dan lain-lain. Diprediksi kuat, Yamaha Indonesia sudah memiliki proyeksi agenda balap Internasional untuk Aldi Satya Mahendra.

Aldi Satya Mahendra saat santai sebelum berangkat sekolah di SMA Negeri 1 Pajangan Bantul

“Jadi gaya balapnya itu terlihat santai, Mas tapi kencang. Tidak terlalu rebah seperti kebanyakan. Lengket banget dengan motor. Menyatu. Ini soal skill bawaan. Kencang sekali di tikungan. Dia berani mengadu titik pengereman karena memang masih usia 16 tahun. Masih liar-liarnya dan ganas-ganasnya, juga dipastikan fisiknya spesial, “ungkap Bima Aditya, chief mechanic Yamaha Ziear dalam suatu kesempatan saat ngobrol dengan penulis.

Aldi Satya Mahendra saat merebut podium juara dalam Kejurnas OnePrix 2022 di Tasikmalaya Jawa Barat

Oh ya, info dari ayahandanya yang juga mantan pembalap era 1990-an (Dicky Hestu, red), bahwa setelah ARRC Jepang, maka Aldi Satya Mahendra akan mendapat perawatan khusus di Yogyakarta sebelum menjalani Kejurnas OnePrix Sentul, akhir pekan ini (20-21 Agustus). Ada dokter ahli khusus cedera tulang yang memang sudah sering menangani para pembalap Yogyakarta.  BB1 (Ket FOTO UTAMA : Instagram YRI)

Klasemen Sementara AP250 :

 

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Aldi Satya Mahendra (@aldihendra_570)

Facebook Comments

You May Also Like