BeritaBalap.com-Enea Bastianini mengaku bahwa ia belum optimal dengan motor barunya GP23. Ini diakui pasca menjalani 3 hari pengujian di Sirkuit Sepang Malaysia (10-12 Februari). Pembalap tim Ducati Lenovo tersebut menyebut masih di angka 70-75 persen. Dan diupayakan smpai 90-95 persen saat pengujian di Portimao Portugal jelang seri perdana.
BACA (JUGA) : Bagnaia Pecco Akui Top Speed Ducati GP23 Lebih Tinggi Dari GP22 Di Sepang
Intinya, disebut belum 100 persen. Banyak hal yang harus dilakukan, termasuk proses adaptasi yang dilakukan. Menariknya, Bastianini menyebut bahwa untuk saat ini lebih enak dengan motor lama. Wow..! Maksudnya pacuan yang memang sudah diset-up lebih lama dan lebih matang seperti GP22 ataupun GP21 yang sempat digunakannya musim 2022 lalu.
“Saya harus mengatakan bahwa motor baru tidak mudah dikendarai dan tidak sesuai dengan gaya saya di awal. Saya mencoba mengubah gaya saya dan mencoba berbagai hal, tetapi saya tetap tidak bisa cepat. Jadi kami mulai bekerja sedikit di atas motor.”
BACA (JUGA) : Berapa Detik Waktu Akselerasi Motor MotoGP Dari Kecepatan 0 Ke 100 Km/Jam ?
“Kami menemukan solusi pada Minggu sore, dan kami cepat, baik di satu lap maupun dalam hal kecepatan. Itu sebabnya saya pikir kami berada di level yang bagus. Ini belum 100 persen , tapi berada di posisi kami dengan motor tua adalah hal yang baik, ”ucap Bastianini yang musim 2022 lalu berada di posisi ke-3 dalam klasemen akhir.
BACA (JUGA) : Aleix Espargaro Akui Ducati Masih Sebagai Motor Terbaik MotoGP 2023
“Saya mungkin tidak 100% di Portimao, tapi kami bisa mencapai 90 atau 95 persen. Saya akan mengatakan kita berada di 70-75 persen sekarang. Masih banyak yang harus kita pahami. Motor baru ini memiliki banyak potensi, namun tidak mudah untuk mengeksploitasinya. Kami perlu menganalisis data dengan para teknisi secara detail, ”tambah Bastianini yang dilansir dari PaddockGP. BB1
