BeritaBalap.com – Setelah putus kontrak dengan Reale Avintia, akhirnya Karel Abraham buka suara mengenai jeroan tim tersebut. Pengakuan ini diutarakan saat mengikuti sebuah pertemuan dengan para penggemar pada Sabtu malam.
Karel Abraham mengaku bahwa ia tidak akan kembali ke tim Avintia untuk tahun 2020, dan kemungkinan besar ia akan mengakhiri karier balap aktifnya sama sekali.
Keputusan pemutusan kontrak tersebut cukup tidak sopan. Pada Jumat malam setelah tes Valencia, Abraham mendapat email yang berisi bahwa saat tes Jerez Karel Abraham tidak perlu datang ke tes selanjutnya di Jerez. Padahal Karel Abraham memiliki kontrak hingga musim 2020.
BACA (JUGA) : Karel Abraham Melawan Tim Setelah Disingkirkan Zarco, Problem Duit Mahar ?
Menurut tim Reale Avintia Karel Abraham dituduh tidak membayar nilai kontrak yang disepakati. Lantaran itu akhirnya Abraham pun membuka isi dari tim tersebut.
Menurut Abraham, Reale Avintia merupakan tim yang memiliki kesulitan finansial. Lantaran itu bahkan para mekaniknya ada yang tidak menerima gaji.
Saking parahnya, saat di GP Malaysia lalu, sebagian mekaniknya tidak diterbangkan ke sirkuit lantaran tidak ada dana untuk membeli tiket pesawat.
BACA (JUGA) : Karel Abraham Marah Kepada Zarco, Mau Rebut Kursinya (2020), Padahal Sudah Bayar Rp.78 Milyar
Kepergian Abraham membuka jalan bagi Johann Zarco untuk menjadi penggantinya. Pada awalnya rider Prancis tersebut menolak lantaran bukan tim top. “Saya ingin tim yang bagus dan motor yang bagus, dan bagi saya Avintia bukan tim top. Lebih baik berada di Moto2,” kata Zarco pada hari Sabtu di Valencia.
Tetapi setelah akhir pekan, Zarco terlihat mengadakan pertemuan dengan bos Ducati Corse, Gigi Dall’Igna, dimana Zarco diyakini telah ditawari jaminan tentang support factory Ducati.
Tidak hanya itu, Zarco juga mendapat dukungan dari promotor GP Prancis Claude Michy, yang telah membujuk CEO Dorna Carmelo Ezpeleta untuk memberikan support kepada tim.
BACA (JUGA) : Zarco Bisa Masuk Tim Avintia Ducati (2020), Karel Abraham Tergeser, Siapa Aktornya ?
Singkat kata dengan masuknya Johann Zarco ke Reale Avintia, justru membuat tim ini banyak mendapat support. Tidak hanya dari Dorna dan seorang promotor, bahkan factory Ducati siap memberikan yang terbaik.
Akankah Reale Avintia menjadi tim satelit Ducati selanjutnya setelah Pramac Racing? WIC