Fakta Unik Yang Membuat Yamaha Pilih Lorenzo Sebagai Tester

BeritaBalap.com – Jorge Lorenzo bisa bernapas denga legas pasca tidak lagi menjadi rider MotoGP. Faktanya adalah, ada tekanan besar saat Lorenzo menjadi rider, baik itu ketika masih di Ducati maupun saat di Honda.

Jorge Lorenzo kini jauh lebih santai. Tanpa tekanan apapun, namun tetap terlibat di pacuan MotoGP. “Sudah 18 tahun terlibat di balap motor, diet, latihan setiap hari dan stress tingkat tinggi saat balapan, kini semuanya hilang. Kini saya bisa menikmati hidup, mungkin akan mengoleksi mobil, melakukan bisnis apapun. Berat badan saya saja sekarang sudah naik beberapa kg,” terang Jorge Lorenzo.

BACA (JUGA) : KTM Terbukti Capai Top Speed Setara Ducati, Saat Tes Sepang Tembus…

koizumi

Namun yang wajib diketahui, kenapa lantas Yamaha memilih Lorenzo sebagai testernya dibanding rider lain? Menurut Yamaha, Lorenzo punya sesuatu yang unik, bahkan tidak dimiliki rider lain bahkan rider sekelas Valentino Rossi.

BACA (JUGA) : Cuma Posisi 16 Saat Test IRTA, Vinales Tetap Senang, Ada Apa Gerangan?

Yamaha ingin memiliki tester motor yang perfectionist dan detail dan itu dimiliki oleh Jorge Lorenzo. “Saya ini perfectionist dan sangat sensitif terhadap perubahan motor sekecil apapun pada motor. Bahkan saya jauh lebih sensitif dari Valentino Rossi sekalipun,” ujar Lorenzo.

Yamaha membutuhkan karakter seperti itu untuk segera mengembangkan M1 dalam waktu singkat. Dan Jorge Lorenzo adalah orang yang tepat.

BACA (JUGA) : Gawat..! Problem Serius Bahu Kanan, Marquez Akan Operasi Lanjutan Ke-2 ?

“Tes adalah hal yang paling penting dan sangat krusial untuk menemukan arah pengembangan secara cepat. Jika sekali membuat kesalahan maka akan kacau. Mesin akan di segel untuk memasuki musim balap, dan kami tidak ingin saat disegel arah pengembangan motor justru tidak tepat,” lanjut Lorenzo.

Penilaian pertama Lorenzo terhadap M1 adalah tidak banyak perubahan karakter sejak Lorenzo meninggalkan Yamaha 3 tahun lalu. Namun sejak saat di Yamaha, masalah itu belum terpecahkan hingga saat ini.

Lorenzo tahu harus berbuat seperti apa. “Mungkin saya akan banyak berdiskusi dengan para insinyur Yamaha untuk segera memecahkan masalah tersebut. Dan membuat M1 menjadi juara dunia musim ini,” tutup Jorge Lorenzo. WIC

Facebook Comments

You May Also Like