BeritaBalap.com-Tiap detik dan milimeter di lintasan adalah seperti mencari jarum di tumpukan jerami, dan M. Faerozi dari tim Racetech tahu persis itu. Saat ini, dia sedang berusaha mencari settingan terbaik sehubungan kinerja suspensi, tepatnya “ketinggian spring sprocket sokbreker yang pas” untuk meracik geometri suspensinya demi menghadapi tantangan epik 30 lap di Sirkuit Sentul dalam ajang Oneprix Seri ke-4 pada tanggal 16-17 September 2023.
“Kita set up motor dari jauh hari, terutama Sentul itu sangat teknikal. Jadi harus benar-benar terus upgrade kalau urusan suspensi, dan saya sudah banyak mencoba juga untuk menyesuaikan dari segi geometri,” ujar Faerozi dengan antusias, sambil bergantung pada sokbreker Kayaba andalannya.
Dalam upayanya, Faerozi tidak hanya berfokus pada catatan waktu cepat, tetapi juga mencari konsistensi. Menyesuaikan geometri suspensi bukanlah hal yang sepele.
BACA (JUGA) : Edan ! Hanya 1 Saja Pembalap Honda Dari 18 Finisher Expert OP1 Seri 4 OnePrix Sentul
“Nah, cara menyesuaikan geometri ini lebih tinggi pendeknya mas, jadi lebih ke urusan spring berapa milimeter dan dari Kayaba itu sudah ada banyak tipe juga. Jadi Plug and play, menyesuaikan dengan apa yang saya lebih nyaman di Sirkuit saja,” jelasnya.
Tujuannya? Konsistensi. Faerozi menekankan, “Target saya dengan menyesuaikan geometri ini adalah agar bisa konsisten saja. Karena di seri ini nggak perlu kencang-kencangan mas, yang penting nyaman di atas motor dan punya feeling yang baik.”
Untuk Faeroz, balap motor bukan hanya soal kecepatan mutlak, tetapi juga tentang menguasai setiap aspek teknis demi konsistensi di lintasan. Dengan upaya keras dan penyesuaian yang tepat, dia siap menghadapi tantangan di Sirkuit Sentul dan mencetak catatan waktu yang konsisten. Siborong-Borong