BeritaBalap.com-Tim Pertamina Enduro VR46 dikabarkan belum mencapai kesepakatan dengan pihak Ducati. Ini sehubungan perpanjangan kontrak tahun depan (2025).
Faktanya, memang tim milik Valentino Rossi tersebut habis kontraknya tahun 2024 ini tetapi memiliki klausul perpanjangan 1 tahun (2025). Ini yang belum terjadi kesepahaman.
Lebih lanjut diberitakan, bahwa tim VR46 menginginkan statusnya yang naik. Dalam hal ini, menggantikan atau sama dengan yang terjadi pada tim Pramac Racing. Tentu saja, hal demikian berhubungan dengan penggunaan pacuan Ducati terbaru yang lebih kompetitif ataupun dukungan teknis dari orang-orang Ducati yang lebih banyak.
BACA (JUGA) : Bos Tim Pramac Pastikan Tahun 2024 Ini Terakhir Bersama Jorge Martin, Kemana Ya..?
Nah, kondisi demikian yang belum ditemukan kata sepakat. Ducati tidak ingin merubah atau menggantikan status tim Pramac Racing yang memang sudah punya hubungan lama. Itu kata Bos Ducati Mauro Grassili. Ia pun tahun jika tim VR46 berbicara dengan pabrikan lain yang disinyalir dengan Yamaha.
Pada sisi lain, mereka tidak bisa menjadikan tim VR46 seperti Pramac Racing karena akan lebih boros dalam pembiayaan. Mengingat saat ini, manajemen Ducati sedang mengevaluasi atau menata ulang finansial menjadi lebih efisien.
BACA (JUGA) : Pecco Dan Jorge Martin Sulit Dikalahkan Karena Perfoma Spesial GP24 ?
“Pramac memiliki eksklusifitas sebagai struktur satelit yang menerima dukungan pabrik. Kami berbicara dengan VR46 untuk memperluas hubungan kami. Namun hal ini juga tidak mudah karena perjanjian ini juga harus sesuai dengan kerangka ekonomi baru, “terang Mauro Grassili selaku Direktur Olahraga Ducati yang notabene menggantikan Paolo Ciabatti.
BACA (JUGA) : Jorge Martin Akan Terkendala Gaji Di Ducati Yang Tidak Mau Gede Selain Buat Pecco ?
“Kami bertemu dengan mereka setiap minggu, namun kami belum menemukan solusinya. Kami tahu bahwa mereka sedang berbicara dengan pabrikan lain, seperti biasa, tapi kami tidak terlalu terburu-buru, ”tambah Mauro Grassili yang dilansir dari Motorsport. BB1